Banjarnegara – Lima kompetensi Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) target wujudkan menajerial madrasah yang berkualitas.
Kepala MTs N 2 Banjarnegara, Ratna Ayu Kartika Wulan selama dua hari menjalani penilaian kinerjanya. Pelaksanaan PKKM selama dua hari Senin dan Selasa, 13-14 Desember 2021.
Penilaian ini dilakukan untuk periode 4 tahun selama menjabat sebagai kepala madrasah.
Meskipun belum lama berpindah tugas di MTs N 2 Banjarnegara tetapi ada semangat untuk memberi kontribusi yang positif di tempat baru.
PKKM dinilai langsung oleh TIM penilai dari Kanwil Jawa Tengah. Beliau yang hadir Agus Lukman dan Mutmainah sebagai tim penilai kegiatan ini.
Menurut Agus Surya Suripto, Kepala Kamenag Banjarnegara dalam sambutannya mengatakan penilaian ini sebagai cambuk untuk dapat berbenah diri dalam memajukan madrasah. Utamanya lima target kompetensi yang menjadi acuan penilaian.
“Madrasah ini harus sebagai kiblatnya madrasah lain dari berbagai bidang, khususnya madrasah yang selalu berprestasi,” ungkapnya.
Ratna Ayu dalam penilaian ini memaparkan berbagai hal yang telah dicapai selama menjabat kepala madrasah. Pencanangan sekolah Adi Wiyata, program unggulan madrasah riset dan tahfidz, budaya berwirausaha, menjajaki wawasan siswa melalui lomba baik dari tingkat kabupaten, nasional, maupun internasional.
Sebagai bukti penguat kinerja kepala madrasah juga dilakukan penilaian dari guru, karyawan, komite, pengawas.
Hampir selama delapan jam guru yang bertugas membuktikan kinerja kepala memberikan bukti nyata dengan dokumen yang telah dipersiapkan.
Lima kompetensi yang dinilai meliputi pertama penilaian kompetensi usaha pengembangan madrasah, kedua penilaian kompetensi kompetensi pelaksanaan tugas menajerial, ketiga penilaian kompetensi pengembangan kewirausahaan, Penilaian Kompetensi Supervisi Kepada Guru dan Tenaga Kependidikan, dan Kelima Penilaian Kompetensi Hasil Kinerja madrasah.
Kelima kompetensi tersebut telah dibuktikan sesuai dengan dokumentasi yang ada.
“Pastinya ada kekurangan yang perlu perbaikan. Ini hal yang wajar,” ungkap Mutmainah sebagai penilai
Dengan selesainya penilaian kinerja ini diharapkan untuk segera berbenah diri. Madrasah yang berkualitas tidak hanya bisa meraih kejuaraan tetapi bisa membuat dokumentasi sebagai bukti kuat program yang dicanangkan ada dan berjalan.
Lima kompetensi PKKM target wujudkan managerial madrasah yang berkualitas menjadi embrio mengubah madrasah menjadi lebih baik, inovatif, dan menjawab kebutuhan masyarakat.
“Saya siap untuk berbenah dan siap melakukan perbaikan demi kemajuan madrasah di masa mendatang,” ungkap Ratna Ayu menutup kegiatan. (dw/ak)