Banjarnegara – Beragam cara ditempuh guru untuk mengurangi kebosanan siswa dalam pembelajaran daring. Seperti yang dilakukan guru Darul Athfal (DA) Cokroaminoto 2 Kesenet, Banjarmangu Banjarnegara, Uswatun Khasanahia mengajak siswanya untuk menggunting. Bagi anak-anak Raudhatul Athfal (RA) menggunting ternyata bisa menjadi kegiatan yang sangat mengasyikkan.
Menurutnya bagi anak RA menggunting banyak manfaatnya salah satunya melatih motorik halus anak selain menulis, menempel dan meronce.
“Kegiatan menggunting merupakan salah satu upaya stimulasi kekuatan dan ketahanan jemari anak, karena memusatkan kekuatan menggerakkan gunting pada 2 buah jarinya,” jelasnya pada Senin (8/3)
Adapun manfaat lain yang didapat dari kegiatan menggunting adalah melatih koordianasi mata dengan tangan.
Salah satu orang tua siswa DA Cokroaminoto 2 Kesenet, Eka Elisa mengungkapkan kegiatan menggunting begitu menyenangkan untuknya dan anaknya.
“Meskipun anak saya belum bisa menggunting dengan rapi saya sangat senang bisa melihat dia menggunting. Anak saya begitu fokus dengan jari-jari mungilnya. Itu menakjupkan, bisa melihat perkembangan anak secara langsung, ” ungkapnya.
Eka menambahkan dengan kegiatan menggunting dapat melatih kerjasama dan juga melatih kesabaran anaknya. “Dari kegiatan ini saya jadi sadar, kedekatan anak dan orang tua dan kerjasama sangat dibutuhkan. Dengan anak belajar bersama orang tua di rumah, tidak memakai daring, juga membuat orang tua sadar kalau tugas guru ternyata cukup berat,” pungkasnya (ak).