Banjarnegara – Mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) adakan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) untuk membuat produk bermutu. Pertemuan tersebut dilaksanakan Sabtu (12/2) bertempat di aula Saung Mansyur Parakancanggah pukul 11.00-12.00 WIB.
Peserta musyawarah terdiri dari semua guru SKI seluruh kabupaten Banjarnegara. Mereka berasal dari madrasah negeri dan swasta sekabupaten Banjarnegara.
“Guru SKI yang hadir siap membuat produk baik itu soal, atau modul yang bagus. Nantinya akan digunakan oleh seluruh siswa di MTs Negeri ataupun Swasta,” tandas Triono sebagai ketua MGMP.
Pertemuan musyawarah guru SKI kali ini membagi tugas untuk persiapan pembuatan modul, soal, kisi-kisi dan Penilaian Akhir Semester (PAS) yang akan digunakan di semua MTs sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Pembuatan modul diserahkan kepada guru SKI di semua jenjang kelas dengan kriteria tertentu. Batas penyetoran hasil paling lambat tanggal 10 April 2022.
Sementara pembagian penulis kisi-kisi, soal dan KJB Penilaian Akhir Tahun (PAT) semester genap sudah terbagi. Mereka yang terpilih akan membuat sesuai dengan kelas yang telah ditentukan. Batas penyetoran untuk hasil paling lambat 15 Februari 2022
“Semua guru SKI harus solid dan kompak dalam pembuatan hasil produk. Agar apa yang dihasilkan lebih bermutu,” ungkap Wangid Sunandar salah satu peserta.
Untuk persiapan Ujian Madrasah juga sudah dipersiapkan lebih awal. Dengan harapan kualitas yang dihasilkan lebih baik dan optimal. Kegiatan musyawarah harus terus dilakukan agar semua produk yang dihasilkan bermutu. Minimal ada sharing antara anggota MGMP yang ada. (ws/dw)