Banjarnegara – Siswa merupakan bagian dari pemuda penerus cita-cita bangsa, karenanya kita harus mendidiknya dengan baik, memberinya Pendidikan terbaik dalam rangka menyiapkan mereka menuju masa depan yang gemilang sehingga mampu menjadi tonggak kemajuan bangsa. Dalam tujuan mewujudkan hal tersebut MTsN 3 Banjarnegara mengadakan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) yang dilaksanakan selama dua hari yakni pada hari Sabtu 18 Februari sampai 19 Februari 2023 dengan lokasi pelaksanaan aula indoor madrasah, Sabtu (18/02).
LDKS MTsN 3 Banjarnegara mengusung tema “membangun Jiwa Pemimpin yang Cerdas , Kreatif, Disiplin, Berakhlak Mulia dan Bertanggung Jawa”. Diharapkan dengan diadakannya LDKS ini dapat mencetak generasi muda yang berkarakter. Kegiatan ini merupakan sebuah bentuk kegiatan yang bertolak ukur pada peningkatan sumber daya peserta untuk mendalami dan memahami tentang konsep atau dasar-dasar dari sebuah organisasi di sekolah, seperti Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM), Kepramukaan, dan PMR.
Acara dibuka oleh Imadudin Abas, selaku Waka Kesiswaan. Dalam sambutannya beliau menyampaikan LDKS merupakan sarana peserta didik untuk mengembangkan bakat pada setiap siswa khususnya dalam melatih diri menjadi pemimpin dan berlatih berorganisasi.
“Materi LDKS tentunya tidak di dapat di pembelajaran di dalam kelas, tetapi melalui organisasi yang ada di sekolah seperti OSIM, Pramuka, dan PMR. LDKS merupakan sarana berlatih berorganisasi dan berlatih menjadi pemimpin. Maka oleh karena itu mari ikuti semua kegiatan dengan sungguh-sungguh karena banyak materi-materi penting guna membentuk karakter diri sehingga selesai nanti ilmu tersebut bisa diterapkan dan berguna serta bermanfaat untuk diri, sekolah, lingkungan, dan bangsa,” ungkapnya.
Eko Budianto, selaku Pembina Pramuka menyampaikan kegiatan ini di ikuti oleh 105 siswa yang memiliki kompetensi di OSIM, Pramuka, dan PMR, yang pada akhirnya akan di lantik menjadi pengurus dengan harapan bisa menjalankan tugasnya dengan baik.
“Kegiatan LDKS kali ini di ikuti oleh 15 demisioner dan 105 siswa sebagai peserta, 35 OSIM, 35 Pramuka, dan 35 PMR. Dari 105 siswa tersebut nantinya akan dilantik dan diharapkan bisa menjalankan tugasnya dengan baik sebagai sarana berlatih berorganisasi di lingkungan madrasah sehingga nantinya bisa berimbas kepada kehidupannya dan masa depanya yang lebih baik sebagai para penerus bangsa,” terangnya (ar).