Banjarnegara – Rabu, 15 Februari 2023 pukul 11.30 K3MI Kecamatan Mandiraja beserta Bapak Pengawas dan beberapa pengurus K3MI meninjau lokasi pasca bencana tanah longsor di MI Al Ma’arif Salamerta. Ikut dalam rombongan tersebut Ketua K3MI Bapak Khadirun, S.Ag, Bapak Pengawas Moh Rusli Hamid, Sekretaris K3MI Bapak Misroyo, S.Pd.I, Bapak Asif Fauzi, S.Ag Anggota K3MI. Kedatangan mereka disambut oleh Haridi, S.Pd.I dan dewan guru MI Al Ma’arif Salamerta.
Bencana longsor yang menimpa MI Al Ma’arif Salamerta terjadi pada tanggal 27 Januari 2023 yang lalu. Bencana tersebut mengakibatkan talud penahan gedung MI Al Ma’arif Salamerta setinggi 15 meter dan panjang 30 meter longsor. Dampak langsung bencana longsor adalah 3 lokal kamar mandi, 1.tempat Sholat dan gudang tidak dapat difungsikan untuk menjaga keselamatan peserta didik dan warga madrasah lainnya dari hala-hal yang tidak diinginkan.
Dalam kunjungannya K3MI ikut prihatin atas musibah yang dialami MI Al Ma’arif Salamerta, selain itu K3MI juga memberikan bantuan sebagai bentuk solidaritas dan rasa empati terhadap musibah yang dialami MI Al Ma’arif Salamerta. Dalam sambutannya ketua K3MI Kecamatan Mandiraja Khadirun mengatakan “Ini adalah qadarullah yang tidak dapat dihindari, pasti ada hikmah dari musibah ini”. Lebih lanjut beliau, mengatakan “bantuan ini jangan dilihat dari jumlahnya, bantuan ini sebagai bentuk kepedulian, kebersamaan, dan sifat kekeluargaan saling bantu membantu yang terjalin sesama madrasah. Semoga dengan bantuan yang diberikan dapat mengurangi beban dan cepat mendapatkan perhatian pemerintah daerah dengan mengalokasikan dana APBD untuk segera memperbaiki talud penahan gedung madrasah yang terbawa longsor segera terbangun” terang Khadirun.
Kepala madrasah MI Al Ma’arif Salamerta Haridi menyambut baik silaturohim K3MI Kecamatan Mandiraja dan mengucapkan rasa syukurnya. “Terima kasih atas kunjungannya, support, dan bantuannya semoga apa yang dilakukan oleh K3MI Kecamatan Mandiraja menjadi amal Jariyah serta bermanfaat meringankan beban kami. Haridi juga berharap semoga talud penahan gedung madrasah ini dapat cepat di bangun kembali agar tercipta pendidikan yang aman dan nyaman bagi peserta didik dan warga madrasah lainya.
Usaha yang telah dilakukan pihak madrasah bersama komite dan wali murid MI Al Ma’arif Salamerta untuk mengurangi dampak longsor susulan antara lain gotong royong membersihkan puing-puing material longsor, menutup area longsor dengan terpal untuk menjaga tanah agar tidak tergerus air hujan, serta berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.