Banjarnegara – Merujuk pada Permendikbud RI No 62 tahun 2014 tentang kegiatan ekstrakurikuler pada Pendidikan Dasar dan Menengah, manfaat yang dapat dipetik dari kegiatan tersebut selain menyegarkan pikiran, siswa bisa memperbanyak teman dan mengembangkan hobi dan minatnya. Disamping itu dalam kegiatan ini, siswa akan dilatih untuk bertanggung jawab, mampu mengatur waktu dengan baik, melatih kemandirian serta bekerja sama dengan banyak orang. Prinsip dasar dari kegiatan ekstrakurikuler yaitu memberikan ruang kebebasan kepada siswa untuk memilih jenis ekstra yang sesuai dengan minat dan bakatnya.
MTs Cokroaminoto Tanjungtirta (Mascot) yang dikenal memiliki jargon madrasah kampung prestasi metropolitan, menyelenggarakan berbagai macam kegiatan ekstrakurikuler yang bertujuan untuk mewadahi hobi dan minat anak-anak dengan harapan mereka dapat berprestasi dibidang akademik maupun non akademik. Dari beberapa kegiatan ekstra yang paling banyak diminati oleh anak-anak adalah ekstrakurikuler pencak silat, drumband dan pramuka yang selanjutnya disingkat exkuladrupra.
Rabu (28/09) dihalaman madrasah nampak suatu pemandangan yang luar biasa, exkuladrupra dilaksanakan dalam satu waktu, nuansa kekeluargaan terbangun dengan indah. Uniknya meskipun ketiga kegiatan dilkasanakan dalam waktu yang bersamaan berdasarkan standard operasionalnya masing-masing akan tetapi tidak ada rasa saling mengganggu ataupun merasa terganggu, malahan semangat anak-anak semakin bangkit untuk berlatih dibawah bimbingan pelatih dan pembina masing–masing.
“senang sekali kalau ekstra silat, drumband dan pramuka dilaksanakan bareng, jadi tambah semangat dalam berlatih karena ramai banyak temannya.” Ucap ….salah satu siswa mascot yang memilih ekstra pencak silat.
“tidak merasa terganggu sama sekali, meskipun bareng-bareng kita kan fokus dengan kegiatan masing-masing, pastinya seneng banget jadi tambah semangat dan ga terasa capek.” Ungkap Putri pemain alat musik organ pada ekstra drumband.
Suripto selaku pelatih pencak silat meminta agar tidak hanya exkuladrupra saja tapi ditambah dengan ekstrakurikuler lainnya yang dilaksanakan secara bersama-sama. Menurutnya hal seperti itu dapat membangkitkan semangat anak-anak dalam berlatih.
“tidak hanya exkuladrupra saja tapi ditambah dengan ekstrakurikuler lainnya yang dilaksanakan secara bersama-sama. Menurut saya hal seperti itu dapat membangkitkan semangat anak-anak dalam berlatih.” Terang Ripto.
Senada dengan Suripto, Pembina Pramuka Rita Febriana mengatakan semakin banyak ekstra yang dilaksanakan bebarengan akan semakin top markotop. “Pokoknya hari ini wow, top markotop.” Ungkap Rita bersemangat.
Wakabid akademik Rofingatun Widiyanti tak ketinggalan memberikan apresiasianya “saya sangat bahagia, melihat anak-anak begitu menikmati ektrakurikulernya masing-masing. Dalam hati saya, jangan-jangan nanti drumband akan memukul dan meniup alat sekeras-kerasnya supaya yang lain terganggu, ternyata hal itu tidak terlihat sama sekali. Iringan musik, pukulan perkusi, derap langkah kaki berbunyi sebagai mana mestinya. Hanya satu kata “WOW”. (rw)