Banjarnegara – Berdasarkan hasil rakor pengurus majlis Dikdasmen se-korda Banyumas bahwa akan di laksanakan Diklat bagi Guru PAI / ISMUBA (Al-Islam, Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab).
Maka semua sekolah / madrasah Muhammadiyah se-Banjarnegara wajib mengutus satu Guru Ismuba. Waktu pelaksanaan yaitu pada hari Senin, 20 Juni 2022 sampai hari Sabtu, 25 Juni 2022 yang bertempat di Hotel Moroseneng Baturraden dengan cara pendaftaran melalui link google form. Acara ini dilaksanakan oleh semua angkatan yang terdiri atas 3 angkatan yaitu angkatan 1 (SMP, MTs, SMA, SMK, MA) ada 123 peserta, angkatan 2 (SD/MI) 111 peserta, angkatan 3 (SD/MI) ada 111 peserta dan setiap angkatan mengikuti pelaksanaan selama dua hari satu malam. Untuk semua angkatan terdiri dari Kota Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas dan Cilacap.
MI Muhammadiyah 02 Danakerta mewakilkan satu guru PAI yaitu Sela untuk mengikuti kegiatan Ismuba. Hal ini menjadi pertama kalinya sebagai pengalaman mengikuti diklat Ismuba.
“Ini adalah perdana bagi saya mengikuti kegiatan diklat dan saya merasa antusias karena akan mendapatkan pengalaman baru, teman baru dan tentunya menambah wawasan ilmu,” ucapnya
Tujuan pelaksanaan diklat Ismuba sendiri adalah untuk meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Seperti penjelasan Bapak Supriyadi selaku pelapor kepanitiaan.
“Tujuan acara diklat ini adalah untuk meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Guru diharap memiliki kemampuan metode yang sesuai dengan karakteristik materi yang akan di sampaikan. Guru PAI dapat menunjukkan perannya kepada sekolah dan bisa dijadikan masyarakat untuk memilih sekolah.” jelasnya di acara pembuka.
Dan pada sambutan Warnanto selaku coordinator menyampaikan harapannya.
“Agar bapak ibu memahami pelajaran agama menjadi momok di masyarakat. Dan acara ini di selenggarakan karena dengan kondisi itu (kurikulum pembaruan).” ujarnya.
Pada acara penutupan rangkaian kegiatan, ketua koordinator Bapak Muhammad Drs. Hj. Warnanto M.Pd. menyampaikan harapan
“Apa yang sudah di lakukan upaya untuk meningkatkan kemampuan bapak dan ibu agar menjadi guru yang mencerdaskan dan menggembirakan di depan kelas. Materinya sudah kita terima namun semua terulang pada jenangan semua bagaimana implementasi yang Anda peroleh dikelas masing-masing. Kegiatan ini menjadi tali silaturahmi bagi kita, bisa bertukar informasi, bisa menginformasikan strategi. Kita harus maju bersama jaya bersama. Dan hasil laporan bisa disampaikan kepada kepala sekolah dan tindaklanjuti.” jelasnya.