Banjarnegara – Berakhirnya masa PAT seluruh siswa MTs Negeri 1 Banjarnegara tidak membuat anak-anak berhenti belajar dan berprestasi. Sembari mengikuti kegiatan class meeting yang sudah disiapkan oleh pengurus OSIM, siswa-siswa Madtsansa tetap memaksimalkan waktunya untuk mengikuti berbagai kompetisi online.
Salah satu kompetisi yang diikuti adalah National Global Youth Science Indonesia yang diselenggarakan oleh Science Olympiad Training pada akhir pekan lalu. Dari hasil keikutsertaan siswa-siswa pejuang prestasi Madtsansa khususnya mata pelajaran IPS berhasil meraih 29 medali yang terdiri atas 2 medali perak, 22 medali perunggu dan 5 contender.
Hasil ini tentu menjadi kebanggaan dan kebahagiaan seluruh keluarga besar Madtsansa. Tekad mempertahankan dan meningkatkan raihan prestasi akademik maupun nonakademik sudah disadari oleh seluruh warga madrasah menjadi tanggung jawab bersama. Untuk itu, semuanya bergiat tanpa terkecuali.
Ikhsanudin selaku wakil kepala urusan kesiswaan dalam wawancaranya dengan tim warta Madtsansa menyampaikan apresiasinya.
“Walaupun rilis prestasi untuk rekap bulan Mei belum turun dari Kanwil, kita harus terus bersemangat. Tidak boleh mengendorkan semangat. Anak-anak yang notabene waktunya banyak digunakan dengan ber-gadget harus terus dimotivasi untuk juga terus berprestasi biar seimbang. Dan alhamdulillah, ikhtiar kita memberikan hasil juga di ajang ini, selamat… ” ungkap Ikhsan diantara kesibukan menyiapkan kegiatan wisuda kelas IX pada Senin, (13/6)
Sementara menurut Asih Wijayanti selaku guru pembimbing mapel IPS, ia akan terus memantau siswa-siswa bimbingannya agar terus berpartisipasi dalam berbagai event online.
“Saya selalu memantau dan terus memotivasi. Insya Allah, anak-anak tidak akan ketinggalan informasi karena setiap pekan update terus saya share kepada siswa. Bismillah, semoga anak-anak akan terus bersemangat, terlebih menjelang pelaksanaan KSM. Semoga semua ikhtiar kita mendapat ridlo dari Allah Swt, Amiin…,” pungkas Asih. (lin/ak)
