Jadi Madrasah Piloting, MTsN 2 Banjarnegara Berharap Sukses Laksanakan  AKMI 2022

Banjarnegara-Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Banjarnegara menggelar Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) yang dilaksanakan di Laborat Komputer madrasah bagi peserta didik yang menjadi sasaran yaitu kelas VIII, Sabtu, (24/9).

Kegiatan Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI)  ini merupakan tindak lanjut dari di tunjuknya MTsN 2 Banjarnegara sebagai salah satu Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kabupaten Banjarnegara yang menjadi Madrasah Piloting AKMI Tahun 2022 oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara.

Pelaksanaan AKMI di  MTsN 2 Banjarnegara, yang terbagi menjadi 2 (dua) gelombang yang dilaksanakan selama 4 hari mulai 24 s.d 28 September 2022 menggunakan moda  semi online. Untuk hari pertama materi yang diujikan adalah literasi membaca dan literasi numerasi.

Gelombang I (satu) diikuti oleh 160 peserta didik yang terdiri dari 4 (empat) server 2 sesi, sedangkan gelombang II (dua) diikuti oleh 164 peserta didik terdiri dari 4 server dua sesi. Sesi pertama dimulai pukul 07.30 s.d. 09.30 WIB yang diikuti oleh peserta didik kelas VIIIA sampai VIIIJ berjumlah 324 peserta didik. Sementara sesi kedua dilaksanakan pukul 10.00 sampai 12.00  WIB.

Saat ditemui disela-sela pelaksanaan AKMI, Supriyono yang ditugaskan sebagai pengawas menyampaikan, di hari pertama pelaksanaan AKMI Utama berjalan lancar dan tertib, meskipun di sesi pertama ada ketidakpahaman salah satu peserta didik dalam menyelesaikan simulasi.

“Alhamdulillah hari pertama AKMI ini berjalan lancar. Terlebih karena sebelum pelaksanaannya peserta didik telah dibekali simulasi dan tips mengerjakan tipe dan soal literasi membaca dan numerasi,” ujar Supriyono.

Sementara itu, Kepala MTsN 2 Banjarnegara Ratna Ayu Kartika Wulan menjelaskan penilaian kompetensi mendasar terhadap seluruh peserta didik madrasah jenjang MI, MTs dan MA sebagai alat ukur untuk mengembangkan kapasitas diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat, dan AKMI di hari pertama bisa terlaksana dengan baik.

“Semoga AKMI di hari pertama sampai terakhir terlaksana dengan baik, karena AKMI ini merupakan penilaian kompetensi mendasar terhadap seluruh peserta didik madrasah jenjang MI, MTs dan MA sebagai alat ukur untuk mengembangkan kapasitas diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat. Untuk itu, panitia berusaha semaksimal mungkin sebagai salah satu madrasah piloting,”pungkasnya. (en)

Bagikan :
Translate »