Banjarnegara – Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) sebagai asosiasi atau himpunan guru memegang peranan strategis untuk meningkatkan dan memperkuat kompetensi guru melalui diskusi dan pelatihan. Peran utamanya adalah memfasilitasi guru dalam bidang studi yang sama dalam bertukar pendapat dan pengalaman.
Dengan mulai diterapkannya Kurikulum Merdeka, MGMP Seni Budaya melaksanakan pertemuan guna membahas seputar Implementasi Kurikulum Merdeka. Acara tersebut dilaksanakan di Oemah Tahu Sigaluh dan dihadiri 16 guru utusan dari berbagai MTs di wilayah Kabupaten Banjarnegara, Selasa (09/08).
Helmi Murtadho, Selaku guru Seni Budaya MTs Negeri 3 Banjarnegara yang hadir dalam pertemuan tersebut menyampaikan MTs Negeri 3 Banjarnegara sudah mulai menerapkan Kurikulum Merdeka. “Penerapan kurikulum merdeka mulai dilaksanakan di berbagai madrasah tidak terkecuali MTs Negeri 3 Banjarnegara, yang dimana sudah menerapkan Kurikulum Merdeka pada jenjang kelas VII,” ucapnya
Lanjutnya Helmi Murtadho, menjelaskan pentingnya informasi kurikulum merdeka. “kurikulum merdeka penting di sosialisasikan agar para guru semakin memahami dan menyesuaikan dengan penerapan yang maksimal di dalam kelas. Dalam penerapannya tentunya masih ditemui berbagai kendala yang dialami guru dalam menerapkannya, karena harus disesuaikan dengan kondisi para siswa, dengan adanya MGMP ini menjadi sarana bertukar pengalaman dalam penerapan kurikulum merdeka tersebut sehingga dalam pelaksanaannya bisa semakin maksimal,” terangnya (ar/ak).