Banjarnegara – “Sebagai sebuah kelompok kerja, KKKMI (Kelompok Kerja Kepala Madrasah Ibtidaiyah) di Banjarnegara diharapkan memiliki program tahunan yang jelas, terukur, dan relevan demi meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah”, demikian disampaikan Slamet Wahyudi Kasi Pendidikan Madrasah Kankemenag Kabupaten Banjarnegara, Jumat ini (05/04) pada acara K3MI kecamatan Pagedongan.
Kegiatan bertema Sosialisasi Program Unggulan Metode Kalkulator Jari, mengambil tempat Kantor Pendidikan Agama Islam (Pendais) Kecamatan Pagedongan dan di ikuti 48 peserta dari Kepala MI dan Perwakilan Guru Kelas. Sebagai Narasumber; Kasi Pendidikan Madrasah Kankemenag Kabupaten Banjarnegara, Anwar Masruro-Pengawas RA/MI Kecamatan Pagedongan dan Kalibening, dan Sunarso-Guru MIC Pingit Kecamatan Rakit.
Melalui sosialisasi diharapkan metode Kalkulator jari ini bisa menjadi program unggulan, juga sebagai guru madrasah mampu menguasai metode tersebut sehingga pembelajaran akan lebih efektif bagi peserta didik/murid, tambahnya.
Anwar Masruro, mengamanatkan ketua KKG agar menindaklanjuti program tersebut agar menghasilkan produk dan target yang terukur. “Dengan sepuluh kali kegiatan pembelajaran bagi para guru diharapkan mereka menguasai Metode Kalkulator Jari,” ucapnya.
Pelajaran Matematika umumnya merupakan momok bagi mayoritas peserta didik salah satu solusinya adalah dengan pembelajaran PAKEM; pembelajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Dengan penerapan metode kalkulator jari pembelajaran akan berjalan aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan, disampaikan narasumber Sunarso.
Adapun target Metode Kalkulator Jari untuk kelas 1 peserta didik dapat menghitung tambah dan kurang sampai dengan bilangan 100 hanya dengan alat bantu sepuluh jari, jelasnya. (AM/Nangim)