Banjarnegara – MI Al Ma’arif Gelang menyelenggarakan layanan Rumah Guru sebagai alternatif pembelajaran dalam jaringan selama masa pandemi Covid-19. Kegiatan tersebut dilakukan guru dengan pengawasan langsung oleh Kepala Madrasah. Peserta didik berkunjung ke rumah guru untuk melaksanakan pembelajaran dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Langkah kreatif guru diperlukan untuk menjaga semangat belajar peserta didik dan memberikan pengalaman belajar yang terarah. (11/3).
Siti Khotijah selaku Kepala Madrasah dalam kesempatan kali ini menyatakan bahwa setiap peserta didik harus mendapatkan haknya. “Layanan Rumah Guru bertujuan agar peserta didik mendapatkan haknya secara utuh, yaitu memperoleh pelayanan pendidikan terbaik dan pengalaman belajar yang berkualitas. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan salah satu langkah tepat untuk menyiasati kejenuhan peserta didik selama pembelajaran dalam jaringan,” terangnya.
Beliau menambahkan bahwa meskipun pemerintah melalui Kemendikbud telah mengumumkan mengenai penghapusan UN dalam Surat Edaran Nomor 1 Tahun 2021, Ujian Madrasah tetap diberlakukan bagi peserta didik kelas 6. Hal ini menjadi pertimbangan dasar untuk menyelenggarakan layanan Rumah Guru guna membantu mereka menghadapi ujian madrasah tersebut.
Hal senada diungkapkan oleh Samsul Hidayat, wali kelas VI saat ditemui di rumahnya. “Layanan Rumah Guru ini memiliki peran penting dalam penyampaian ilmu dan pengetahuan kepada peserta didik, terutama bagi peserta didik kelas VI. Banyak wali murid yang menghubungi dan memberitahu saya bahwa mereka kesulitan mendampingi putra-putrinya untuk belajar. Selain karena fasilitas yang kurang memadai, faktor pengetahuan dasar wali murid juga memengaruhi proses pembelajaran peserta didik. Namun, kami juga membutuhkan peran orang tua untuk tetap mengawasi proses belajar peserta didik ketika belajar di rumah,” imbuhnya.
Pihak madrasah berharap dengan adanya layanan Rumah Guru, kendala jaringan dan kurangnya fasilitas peserta didik dapat teratasi sehingga pembelajaran berjalan secara maksimal dan hubungan kekeluargaan antara madrasah dan wali murid. (dn/ak)