Mimau Raih Juara II Hafizh Junior PKBM

Banjarnegara – Peserta didik dari MI Maarif Al Falah Joyokusumo atau MIMAU Sabtu, 26/11 mengikuti lomba Tahfizh yang diselenggarakan oleh Panitia Hafizh Junior PKBM Bina Nusantara Banjarnegara. Peserta dari wilayah Banjarnegara dan Wonosobo terbagi dalam 3 Kategori ini yaitu Kategori A, B, C. MIMAU mengikuti kategori B yaitu siswa SD/MI kelas I – III, dan Kategori C kelas IV-VI.

MIMAU mendaftarkan peserta didiknya sebanyak 7 siswa yaitu Ananda Adib, Gendis, Dema, Aru, Dila, Sahla dan Raisa. Melalui Admin MIMAU, dipenuhi persyaratan yaitu fotocopy akta  kelahiran, Surat Pernyataan sebagai siswa serta mengisi formulir pendaftaran yang disediakan panitia.

MIMAU melakukan pendaftaran secara online dengan format yang telah ditentukan. Pada saat sebelum lomba, Umu Khamidah dan Masitoh, selaku pendamping lomba melakukan registrasi dan mengisi daftar hadir secara lengkap.

Bertempat di SD Alam Banjarnegara, lomba tersebut digelar dari pukul 07.30 sampai dengan 15.00. Teknis perlombaannya, untuk kategori B menghafal Surat An-Nashr dan Kategori C surah At Tiin.  

“Lomba tidak hanya menggali potensi siswa, melatih percaya diri siswa, serta menunjukkan dan mengukur kompetensi siswa, namun ajang berlatih untuk mengenal dunia luar dan menambah wawasan dan pergaulan serta silaturahmi antar siswa,” ucap Wahyul selaku Kepala MIMAU dalam memberikan motivasi sebelum lomba.

Saat lomba, siswa terbagi dalam beberapa kelompok dan masuk arena lomba hanya 15 siswa. Dipanggillah peserta menurut nomor undi masing – masing. Setiap peserta langsung membaca  taawudz dan basmallah. Kemudian menghafal hafalan surat mulai dari ayat pertama sampai ayat terakhir.

Setelah satu persatu tampil, dan lomba selesai pada waktu ashar. Dengan kriteria Penilaian yaitu tajwid, mahkraj, vocal dan tertib, dengan score yang telah ditentukan. Pada saat pengumuman, begitu bangga dan bahagia karena Raisa Shinfana, berhasil meraih juara II. Sementara peserta didik lain belum beruntung meraih juara.

“Selamat atas perolehan prestasinya, semoga tetap rendah hati. Dan tetap semangat bagi siswa yang belum mendapatkan kejuaraan. Semoga lebih baik lagi,” kata Masitoh selaku Pembina sekaligus walimurid dari Raisa. (wk)

Bagikan :
Translate »