MTS Tangho Gelar Pilketos Sebagai Sarana Pemebelajaran Demokrasi Sejak Dini

Banjarnegara – Madrasah Tsanawiyah Tanbihul Ghofilin (MTs Tangho) mengadakan Pemilihan Ketua Osim (Pilketos) (24/9) di halaman sekolah. Kegiatan ini mulai berlangsung pada pukul 10.00 WIB. Seperti pemilihan umum yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Pilketos juga bersifat langsung, umum, bebas dan rahasia (Luber Jurdil) sehingga euforia politik begitu terasa di sekolah.  Semua siswa memiliki calon pemimpin idaman serta menaruh harapan besar kepada calon ketua agar mampu membawa sekolah menjadi lebih baik.

Bukan hanya para siswa yang memiliki kandidat ketua, dewan guru dan staf karyawan pun turut andil dalam pelaksanaan pemilihan calon ketua OSIM serta memberikan hak suaranya untuk memilih salah satu kandidat yang mencalonkan diri sebagai calon ketua.

Wakil kepala sekolah bidang kesiswaan Ibu Umi Labibah, dalam sambutannya mengajak seluruh siswa untuk turut andil dalam pesta demokrasi yang digelar di sekolah sembari berlatih berdemokrasi melakukan pemilihan umum dan menjelaskan  bahwa dalam memilih calon pemimpin tidak dilihat dari bentuk fisiknya melainkan dari visi, misi dan program kerja yang akan dijalankan selama dalam masa jabatannya. Serta mengingatkan  kembali kepada siswa kelas 7 bahwa ketua Osim terbagi menjadi 2 yakni Ketua Osim Putra dan Ketua Osim Putri.

“Saya menghimbau kepada seluruh siswa, agar dalam memilih ketua jangan dilihat dari bentuk fisiknya melainkan dari visi, misi, dan program kerja yang akan dijalankan selama masa jabatannya. Selain itu, berikanlah hak suaramu kepada calon ketua yang ada di hadapan kalian ini, jangan sampai golput,” tegasnya.

Salah satu kandidat OSIM putra Muhamad Halim Hasani merasakan  ketegangan yang luar biasa pada saat pemilihan berlangsung. Tapi tetap berani menghadapi apa pun yang akan terjadi nanti  setelah perhitungan selesai.

“Saya merasakan ketegangan yang teramat sangat, sampai gemetar seluruh badan ini melihat antusias dari teman – teman dalam mengikuti kegiatan ini. Saya juga telah siap mengikhlaskan jika nanti saya harus kalah suara dari rival saya. Tapi jika saya terpilih nanti, hal pertama yang akan saya lakukan adalah membentuk tim OSIM yang solid sehingga seluruh program kerja yang saya ajukan akan berjalan dengan sebaik – baiknya,” katanya.

Sementara salah satu kandidat OSIM putri Naila Zakia Azahra juga sempat merasa kaget ketika selesai membacakan visi dan misinya mendapat tepuk tangan apresiasi dari seluruh siswa yang hadir dalam acara itu.

“Sempat kaget dengan apa yang terjadi ketika saya selesai membacakan visi dan misi. Hampir seluruh siswa yang hadir dalam kegiatan hari ini bertepuk tangan dengan riuh. Ini menambah semangat dan keyakinan saya bahwa saya akan menjadi ketua terpilih walaupun, itu artinya saya harus bekerja lebih giat lagi dalam menjalankan program yang saya rencanakan agar berjalan sesuai rencana,” pungkasnya. (tfh)

Bagikan :
Translate »