Siswa Siswi MIMUDA Siap Laksanakan Pesgaran Tahun 2023

Banjarnegara – Berdasarkan  Program kerja Kwaran (Kwartir Ranting) Punggelan tahun 2023, hasil rapat koordinasi pengurus harian Kwaran Punggelan tanggal 27 Januari 2023 tentang persiapan pelaksanaan Pesgaran (Pesta Siaga Ranting) 2023 dan hasil rapat lanjutan pengurus harian Kwaran Punggelan tanggal 30 Januari 2023 tentang persiapan pelaksanaan Pesgaran 2023 dan Materi Pesta Siaga Ranting tahun 2023. Maka dengan itu Kwaran Punggelan akan melaksanakan kegiatan Pesta Siaga Ranting tahun 2023. Peserta adalah siswa SD/MI yang berusia pada tanggal 23 Mei 2023 belum berulang tahun ke 11. Masing masing SD/MI mengirimkan 2 barung yaitu Barung putra 8 peserta/anak (tidak ada cadangan), Barung putri 8 peserta/anak (tidak ada cadangan). Rencana pelaksanaan Pesta Siaga Ranting tahun 2023 pada hari Rabu, 22/02/ 2023. Bertempat di Lapangan Desa Danakerta Kecamatan Punggelan (Komplek SMP N 3 Punggelan).

Setelah menerima surat dari Kwartir Punggelan, MI Muhammadiyah 02 Danakerta langsung menyiapkan sejumlah siswa dan siswi dari kelas 3 dan 4 untuk di bimbing dan di latih oleh dewan guru seperti yang di sampaikan Afif selaku pendamping siaga.

“Karena waktu sudah mepet jadi langsung pilih anak saja yang di anggap mampu ikut pesta siaga ranting Punggelan.” Jelasnya.

Untuk persiapan pesta siaga tahun ini seluruh dewan guru MI Muhammadiyah 02 Danakerta di beri jadwal melatih siswa siswi sesuai bidang masing-masing. Ada 9 bidang yang nantinya akan dilombakan pada pesta siaga yaitu bidang Kemanusiaan, bidang Bola Pantul, bidang Tanda Pengenal, bidang KIM, bidang Simpul, bidang Kompas, bidang Wawasan Kebangsaan, bidang Ketakwaan dan bidang Seni Budaya. Jadwal latihan dibuat 4 hari latihan dan dalam sehari ada 2 materi yang di sampaikan.

Pada pelaksanaannya hari Rabu, 22 April 2023 dimulai di lapangan Danakerta pukul 08.00 WIB dengan diawali upacara dan pelepasan balon. Acara dari awal berjalan lancar, hanya saja untuk tim putra pada taman kesenian budaya mendapatkan nomor urut terakhir sehingga tidak bersamaan selesainya dengan tim putri seperti yang disampaikan Sodikin selaku kepala madrasah.

“Alhamdulillah acara berjalan lancar dari awal sampai akhir. Untuk tim putri karena selesai lebih cepat maka bisa pulang terlebih dahulu. Dan untuk tim putra karena mendapatkan nomor urut terakhir di taman kesenian budaya maka mereka pulang lebih sore dari harapan sebelumnya. Dan semoga dengan kegiatan ini bisa jadi pembelajaran dan pengalaman untuk semuanya khususnya siswa-siswi MIMUDA.” Jelasnya.

Bagikan :
Translate »