Banjarnegara –Senin, (30/5/22) MTs N 1 Banjarnegara melaksanakan Penilaian Akhir Tahun. Kegiatan yang dilaksanakan oleh kelas 7, dan 8 ini tentunya sebagai uji kompetensi kenaikan kelas. Melihat ini hari pertama pelaksanaan PAT, para siswa/siswi sangat antusias. Terlihat, para siswa/siswi berangkat tepat waktu ke madrasah. Sesampainya di madrasah, para siswa/siswi justru secara mandiri laksanakan salat dhuha berjamaah sebelum PAT dimulai.
Ikhsanudin selaku Waka Kesiswaan menyebut, kedisiplinan siswa/siswi MTs N 1 Banjarnegara adalah tanggung jawab para pendidik yang senantiasa mencontohkan perilaku baik terhadap peserta didiknya.
“Dengan mencontohkan perilaku baik kepada siswa/siswi MTs N 1 Banjarnegara, tentunya para pelajar akan mengikutinya. Salah satu contoh, dengan menuntut siswa/siswi melaksanakan salat dhuha berjamaah, tentunya pendidik harus terjun langsung melaksanakan salat dhuha berjamaah bersama siswa/siswinya.”
Kendati demikian, keselarasan antara peserta didik dan pendidik akan semakin harmonis. Setelah melaksanakan salat dhuha bersama, para peserta didik lanjut memasuki ruang kelas masing-masing sesuai dengan nomor peserta PAT. Di hari pertama ini, jadwal PAT terbagi menjadi dua mata pelajaran. Yang pertama mata pelajaran Bahasa Indonesia, kemudian yang kedua Al Quran Hadits.
Sementara di tempat lain, salah satu siswa kelas 8F yaitu Farel mengatakan bahwa dirinya sudah mempersiapkan diri untuk melaksanakan PAT.
“Persiapan yang saya lakukan adalah belajar selama satu bulan sebelum pelaksanaan PAT berlangsung. Mulai dari mempelajari materi-materi di semester kemarin, dan juga berlatih soal-soal pilihan ganda,” tandasnya
Selain Farel, ada juga salah satu siswa kelas 7A Aurel yang memilih menambah jam pelajaran melalui bimbingan belajar (bimbel) di luar madrasah. Dengan mengikuti bimbel, Aurel cukup percaya diri dalam mengikuti kegiatan PAT di MTs N 1 Banjarnegara.
“Saya siap, saya yakin dengan berlatih dan teratur dalam belajar, niscaya nilai PAT saya memuaskan.” tandas Aurel secara yakin.
Harapan para siswa/siswi ini tentunya menjadi motivasi para pendidik untuk terus memotivasi para peserta didik untuk lebih giat dalam belajar. (ran/ak)