Banjarnegara – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Banjarnegara berhasil mencatatkan diri di Museum Rekor Indonesia (MURI) melalui pemecahan rekor kegiatan olahraga bertajuk Senam Sehat Moderasi Beragama.
Rekor ini sukses didapat dengan diikuti oleh jumlah peserta terbanyak, tercatat 12.616 peserta, yang terdiri dari berbagai unsur diantaranya ASN Kemenag Banjarnegara, penyuluh agama, tokoh keagamaan, Guru RA, MI, MTS dan MA baik swata maupun negeri, Organisasi Keagamaan, serta Siswa Madrasah.
Kepala Kantor Kementerian Agama Banjarnegara Banjarnegara, Karsono mengatakan kegiatan ini merupakan penutup rangkaian kegiatan Hari Amal Bakti Ke-77 Kementerian Agama RI di Kabupaten Banjarnegara tahun 2023.
Gerakan Senam Sehat Moderasi Beragama, bukan hanya sebagai sarana untuk meningkatkan kesehatan jasmani, “tetapi sebagai upaya untuk menanamkan kesadaran kerukunan umat didalam bermasyarakat, bernegara, dan beragama,” ungkapnya.
“Melalui kegiatan ini kami, mengingatkan dan mengajak kepada seluruh keluarga besar Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara untuk selalu yang terdepan dalam membina dan membangun suasana rukun dan damai di masyarakat,” tambahnya.
Terus-menerus kita tingkatkan soliditas organisasi selalu dalam satu barisan yang kuat, kokoh dan “Satu Komando”. “Serta teroganisir untuk Kementerian Agama yang lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Sementara itu Penjabat Bupati Banjarnegara, Tri Harso Widi Rahmanto menuturkan perbedaan merupakan modal bersama didalam membangun masyarakat Banjarnegara menjadi lebih baik, sejahtera, maju dan berdab.
“Ini merupakan wujud komitmen dan momentum kita bersama untuk mewujudkan toleransi dan kehidupan yang baik antar umat beragama. Kami menghimbau untuk terus mengembangkan sikap toleransi untuk menuju Indonesia hebat, menuju masyarakat Banjarnegara yang lebih sejahtera,” katanya.
Tri Harso berharap Kementerian Agama bisa terus berkolaborasi dan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara untuk membangun Banjarnegara yang lebih baik. “Kami berharap apa yang sudah dilaksanakan baik didalam peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan agama, peningkatan kualitas kehidupan beragama, peningkatan kualitas kerukunan umat beragama, serta pelayanan ibadah haji bisa terus ditingkatkan kembali,” pungkasnya. (snh/mnh)