Banjarnegara-Kamis, (23/2/23) Risky Arbangi Nopi, guru MTs N 1 Banjarnegara membagikan tips mudah untuk membuat mading mini melalui pembelajaran Bahasa Indonesia.
Bertempat di ruang kelas 7E, seluruh siswa memperhatikan materi yang disampaikan oleh gurunya mengenai membuat mading mini. Menurut Risky melalui materi teks tanggapan, para siswa dapat membuat sebuah karya berupa mading mini.
“Ya, topik yang di ambil adalah mencari buku favorit. Kemudian peserta didik menulis point point apa saja yang memiliki ketertarikan yang dibuat oleh kelompok si pembaca.” Terang Arbangi saat diwawancari di MTs N 1 Banjarnegara.
Seperti diketahui, pembuatan mini mading merupakan salah satu cara pembelajaran yang melibatkan siswa untuk aktif, sebagaimana prinsip pelaksanaan pembelajaran dalam kurikulum merdeka yang berpusat pada siswa sedangkan guru sebagai fasilitator.
Dengan tugas membuat mini mading tentang teks tanggapan, siswa akan melakukan beberapa ketrampilan belajar seperti eksplorasi, menulis, berkreasi dan menampilkan ide karyanya.
Dengan mencari informasi mengenai dunia literasi, siswa akan terlatih untuk mencari informasi yang dibutuhkan.
“Mading mini ini pun harus ditulis tangan supaya siswa dapat berkreasi dengan tulisan tangannya sendiri dan menjamin keautentikan karya.” Terang Arbangi.
Setelah informasi diperoleh dan hasilnya ditulis, siswa akan berlatih menyajikan karyanya sebaik mungkin sehingga mereka akan memberikan kreasi terbaiknya.
Besar harapan Arbangi setelah membuat teks tanggapan, siswa menjadi lebih bersemangat dalam mereview novel, maupun karya fiksi ataupun non fiksi. Selain itu, siswa juga dapat lebih mengembangkan kreativitasnya dalam berkarya. (Ran)