Bersemangat, Siswa Bimbingan Prestasi Matematika MTs Negeri 1 Banjarnegara Ikuti Pekan Olimpiade Sains dan Bahasa II

Banjarnegara–Berjuang meningkatkan prestasi madrasah selalu menjadi tekad seluruh keluarga besar MTs Negeri 1 Banjarnegara. Memaksimalkan waktu siswa dan memanfaatkan media komunikasi handphone sebagai sarana meraih prestasi pun menjadi perjuangan yang akan terus dilaksanakan.

Ajang Pekan Olimpiade Sains dan Bahasa II yang diselenggarakan oleh Prisma Cendekia Foundation diikuti oleh siswa-siswa bimbingan prestasi mata pelajaran Matematika pada akhir pekan lalu dengan hasil Olimpiade diumumkan oleh guru pembimbing pada Kamis (11/5).

Tidak kurang dari 8 medali berhasil diraih siswa-siswa Madtsansa pada ajang ini dengan rincian 1 medali emas, 4 medali perak dan 3 medali perunggu.

Estu Dyah Fitriyani selaku guru pembimbing matematika mengucapkan selamat dan terima kasih kepada seluruh siswa yang telah berpartisipasi mengikuti kompetisi online khususnya di ajang Pekan Olimpiade Sains dan Bahasa II ini.

“Alhamdulillah, di kompetisi ini kita berhasil meraih 8 medali. Terima kasih kepada seluruh siswa baik yang berhasil meraih medali maupun yang belum. Memang hasilnya masih belum maksimal, mari anak anak… tetap bersemangat mengikuti kompetisi,” ungkap Estu Dyah Fitriyani.

Linara yang juga merupakan guru mata pelajaran matematika kelas VIII menyampaikan akan ikut memotivasi dan  menyemangati siswa-siswa untuk mengikuti berbagai kompetisi online yang diselenggarakan.

“Untuk pelajaran matematika memang masih banyak siswa yang belum berani mencoba. Menurut mereka, mereka takut dengan hasil yang dicapai. Dan ini menjadi tugas kita para pengajar untuk terus menyemangati agar anak anak berani mencoba. Mengerjakan soal matematika memang butuh kesabaran,” terang Linara kepada tim Warta Madtsansa.

Sementara itu menurut satu satunya siswa peraih medali emas di ajang ini, Raisya Ristia Putri siswi kelas VII bahwa soal-soal mata pelajaran matematika memang butuh konsentrasi tinggi untuk memahami.

” Alhamdulillah, saya bisa meraih medali emas. Sangat bahagia…dan tidak menyangka. Sering saat mengerjakan soal matematika online itu rasanya bisa mengerjakan, ehh ternyata salah ya… Semoga untuk event berikutnya saya bisa terus mempertahankan,” ujar Raisya penuh harap. (fy)