Banjarnegara – Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Banjarmangu kabupaten Banjarnegara mengadakan home visit bagi peserta didik kelas 7 dan 8 pada senin (26/4). Program home visit ini dilaksanakan dengan cara para guru mengunjungi tempat tinggal siswa untuk memberikan pembelajaran, memberikan semangat atau motivasi dan menyelesaikan masalah yang dihadapi para siswa.
Kepala Madrasah, Tofikurohman menjelaskan bahwa selama masa belajar di rumah, para guru tidak hanya piket ke madrasah,akan tetapi melakukan home visit untuk memberikan materi secara langsung kepada anak didik dengan tetap mengedepankan protkes (3M).
Selain memberikan materi secara langsung tidak lupa pula memberikan motivasi kepada wali murid untuk selalu memberikan pendampingan kepada putra putrinya di rumah dan juga memberikan pengertian kepada anak didik tentang pentingnya physical distancing.
”Langkah ini kami ambil sebagai bentuk menindaklanjuti pelaksanaan masa belajar di rumah bagi siswa, karena terkendala dengan berbagai hal diantaranya terkendala dengan susahnya signyal(jaringan) ataupun terkendala dengan banyaknya siswa yang tidak mempunyai smart phone atau (hp), karena tidak semua siswa di MTs.Muhammadiyah Banjarmangu mampu membeli HP dengan keadaan ekonomi yang serba pas-pasan,” ungkapnya.
Kunjungan ke rumah siswa ini dilakukan diwilayah kerja MTs.Muhammadiyah Banjarmangu meliputi 4 (empat) titik desa dalam satu kecamatan banjarmnagu, yaitu: desa banjarmangu, desa siweru, desa gripit, desa sipedang (simbang).
“Masing – masing kelompok belajar terdiri atas siswa yang tempat tinggalnya berdekatan maksimal 10 orang. Komunikasi yang dilakukan ketika home visit tetap memperhatikan pysical distancing, sehingga penyebaran Covid -19 bisa dicegah,” ujar (syh/mnh)