Banjarnegara – Assessment Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) perdana akan segera dilaksanakan. Sebelum pelaksanaan AKMI tentu membutuhkan pengenalan dan simulasi oleh para peserta. Para peserta AKMI dari MTs Negeri 1 Banjarnegara merupakan seluruh siswa kelas 8.
Sabtu (17/9) seluruh siswa kelas 8 MTs Negeri 1 Banjarnegara melaksanakan simulasi AKMI di laboraturium komputer. Simulasi ini dibuat empat sesi dalam satu hari. Sesi pertama diikuti oleh siswa kelas 8G dan 8H, sesi kedua diikuti oleh siswa kelas 8E dan 8F, sesi ketiga diikuti oleh siswa kelas 8D dan 8C, sedangkan sesu keempat diikuti oleh siswa kelas 8A dan 8B.
“Kita diberi waktu fleksibel dalam pelaksanaan gladi AKMI ini. Meskipun fleksibel gladi hanya boleh dilaksanakan maksimal 2 hari. Kita berinisiatif melaksanakan hanya 1 hari supaya tidak menyita waktu. Masing-masing sesi diberi waktu 20 menit untuk simulasi,” jelas Kasum, salah satu proktor AKMI MTs Negeri 1 Banjarnegara.
Eko Widodo, kepala MTs Negeri 1 Banjarnegara mengatakan bahwa sebagai madrasah piloting maka harus siap. Salah satu kesiapan ini dibuktikan dengan pelaksanaan simulasi atau gladi AKMI oleh seluruh siswa kelas 8. Simulasi ini dilaksanakan bertahap karena maksimal peserta dalam satu sesi adalah 70 siswa.
“Hari ini secara bertahap siswa kelas 8 melaksanakan simulasi AKMI. Mereka tetap mengikuti pembelajaran selama belum mendapat giliran gladi. Alhamdulillah pelaksanaan gladi juga berjalan dengan lancar dan tidak membutuhkan waktu yang lama,”
Pelaksanaan simulasi yang berjalan lancar ini semoga bisa berlanjut sampai pelaksanaan AKMI yang sesungguhnya. Siswa kelas 8 selama 2 minggu juga dibekali dengan latihan-latihan soal berkaitan dengan AKMI. (rin/ak)