Banjarnegara–Prestasi tentu menjadi impian setiap orang tua kepada anak-anaknya. Di MTs Negeri 1 Banjarnegara impian itu bukanlah hanya sebatas mimpi belaka melainkan dapat diwujudkan oleh setiap anak. MTs Negeri 1 Banjarnegara memberikan kesempatan kepada seluruh siswanya untuk berprestasi di berbagai bidang sesuai dengan bakat dan minatnya.
Salah satu bidang yang berhasil membawa siswa-siswa Madtsansa meraih prestasi adalah mata pelajaran PAI. Semua siswa berkesempatan meraih hasil terbaik selama konsisten mengikuti berbagai event kompetisi yang diselenggarakan.
Seperti yang diumumkan oleh guru pembimbing pada Rabu (14/12) di ajang Super Sains Olimpiade yang digelar akhir pekan lalu oleh Event Cerdas Nusantara. MTs Negeri 1 Banjarnegara sukses meraih 11 medali dengan rincian 3 medali emas, 5 medali perak, 1 medali perunggu dan 2 contender.
Ikhsanudin selaku guru pembimbing mata pelajaran PAI mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh siswa yang telah berpartisipasi dalam ajang kompetisi online khususnya mata pelajaran PAI.
“Anak anak hebat… terima kasih atas perjuangannya. Semoga kita akan Istiqomah dalam perjuangan di jalan Allah ini. Kenapa? Karena materi PAI itu insya Allah pasti bermanfaat bagi kita dalam menempuh kehidupan. Berprestasi sembari mengharap ridho illahi,” ungkap Ikhsanudin antusias.
Umi Mahmudah salah satu guru senior mata pelajaran Qur’an Hadits MTs Negeri 1 Banjarnegara mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya.
“Alhamdulillah, luar biasa hebat anak anak soleh dan soleha Madtsansa. Semoga kalian akan menjadi anak-anak yang sukses dunia dan akhirat. Teruslah bersemangat berjuang meraih prestasi,” ucap Umi Mahmudah antusias.
Sementara menurut Devi Syifana Ayu Fadhila yang pada ajang ini meraih medali emas mengaku sangat bersyukur dan akan terus berusaha berpartisipasi di berbagai kompetisi mapel online.
“Saya bimbingan intensifnya di mata pelajaran IPS namun saya akan lebih giat belajar untuk mata pelajaran PAI meski secara mandiri. Semoga di ajang PAI berikutnya nilai saya akan lebih baik lagi,” tutur Devi Syifana yang ditemui tim warta Madtsansa di kelasnya. (Fy)