Banjarnegara – Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Sabtu pagi (21/1) menggelar Senam Moderasi Beragama bertempat di alun-alun Kabupaten Banjarnegara, dimulai pukul tepat 08:00 WIB.
Acara ini diikuti seluruh jajaran pegawai kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, dari Kepala beserta staf Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, kepala dan staf Kantor Urusan Agama di seluruh kecamatan di Banjarnegara, penyuluh agama se-Kabupaten Banjarnegara, sampai kepala madrasah beserta guru dan karyawan dari Raudzatul Athfal (RA), Madradah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), hingga Madrasah Aliyah (MA), baik negeri maupun swasta di Kabupaten Banjarnegara dan total lebih dari dikuti kurang lebih 12 ribu peserta.
Acara dalam rangka Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke-77 sekaligus menargetkan pemecahan rekor MURI Senam Moderasi Beragama dengan peserta terbanyak se-Indonesia.
Senam Moderasi Beragama ini bertujuan mengajak para pegawai di jajaran Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara untuk sadar dan memahami betul arti toleransi antar umat beragama sekaligus diharapkan dapat memberi contoh kepada masyarakat akan pentingnya menumbuhkembangkan sikap toleransi yang tinggi antar umat beragama.
“Toleransi artinya saling menghormati, bukan mencampuradukkan ajaran agama satu dengan lainnya. Ini yang secara tidak langsung ingin kita sampaikan ke masyarakat,” kata Karsono, selaku Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara.
MTs Maarif Kubang Kecamatan Wanayasa memberangkatkan seluruh staf dan karyawan yang berjumlah 17 orang sekitar pukul 06.00 WIB sudah di lokasi. “ Ini karena mengingat kita tempatnya agak jauh dari lokasi acara,” kata Muchibun, selaku Kepala MTs Maarif Kubang.
“Butuh kurang lebih satu jam untuk sampai ke lokasi,” tambahnya. Muchibun juga mengharapkan staf dan karyawannya tadi dapat mengambil pelajaran dari kegiatan yang telah diikutinya sekaligus menyampaikan kepada anak didiknya, serta masyarakat sekitar tentang pentingnya toleransi beragama. (mtsmaku/mnh)