Banjarnegara-Sebagai bulan paling istimewa bagi umat Muslim, Ramadhan memiliki sejumlah keutamaan yang tidak dimiliki oleh bulan-bulan pada umumnya. Oleh sebab itu, melalui kultum yang disampaikan oleh Ahmad kelas 7B ini, dirinya menyebut jangan sampai seseorang yang masih diberi nikmat umur panjang dan kesehatan untuk tidak menyia-nyiakan begitu saja segala Fadhilah yang terdapat di dalamnya.
Bertempat di masjid MTs Negeri 1 Banjarnegara, tepatnya pada Rabu, (6/4/22) Ahmad menyampaikan bahwa ada tiga kado istimewa di bulan suci Ramadhan, yaitu rahmat (kasih sayang Allah), ampunan (maghfirah), dan masuk ke surga-Nya (terbebas dari api neraka).
“Mendapat rahmat atau kasih sayang Allah merupakan sesuatu yang sangat penting dan sebisa mungkin seorang muslim meraihnya. Sebab, peran rahmat Allah sangat besar bagi seorang hamba di akhirat kelak.” ujar Ahmad kepada siswa/siswi MTs N 1 Banjarnegara.
Sebagai bulan rahmat, lebih lanjut Ahmad melanjutkan bahwa Ramadhan juga sebagai bulan penuh ampunan. Menurutnya, sudah barang tentu semua umat Muslim ingin mendapat ampunan di bulan Ramadhan.
“Maka, salah satu doa yang khas dibaca dan dianjurkan dalam bulan suci ini adalah perbanyak memohon ampunan, Maka, salah satu doa yang khas dibaca dan dianjurkan dalam bulan suci ini adalah perbanyak memohon ampunan, sebagaimana salah satu doa berikut:
اَللَّهُمَّ إنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيْمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فاَعْفُ عَنَّا
Yang artinya, Wahai Allah Sesungguhnya Engkau maha pengampun serta suka mengampuni, maka ampunilah aku.” tandas Ahmad sembari membacakan doa.
Menurutnya, doa di atas juga dianjurkan untuk dibaca pada tanggal-tanggal potensial terjadinya malam Lailatul Qadar, yaitu pada setiap tanggal ganjil di sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan.
Demikianlah pentingnya kita memanfaatkan bulan Ramadhan ini untuk meraih rahmat Allah. Namun bukan berarti seseorang menomorduakan ibadah dengan alasan lebih utama mencari rahmat. Justru dengan ibadah itulah seseorang menunjukkan ketaatan kepada Allah sehingga menjadi faktor memperoleh rahmat. (ran/ak)