Banjarnegara-Menulis sastra di media massa adalah merupakan kegiatan yang menarik dan sekaligus penuh dengan tantangan. Menjadi seorang penulis sastra di media massa dituntut keahlian tersendiri. Mereka yang menjadi penulis tentu harus memiliki wawasan yang luas terkait dengan bidang keahlian yang ia tekuni, sehingga tidak bisa tidak, seorang penulis adalah sekaligus seorang pembaca yang rajin.
Demikian pula halnya dengan dengan Firza Ashar Al Fata salah satu siswa kelas menulis yang sudah seringkali karyanya termuat di media massa Kedaulatan Rakyat Yogyakarta. Saat ditemui di MTs N 1 Banjarnegara pada Selasa, (16/8/22) lelaki yang akrab disapa Firza ini menyampaikan bahwa menulis cerpen di media massa, dituntut harus memiliki keahlian dalam bidang tersebut, sehingga informasi yang disampaikan lebih menarik dan mudah dipahami oleh pembaca.
Sebagaimana diketahui, Firza ialah siswa yang memiliki segudang prestasi baik akademik maupun non akademik. Remaja yang baru menginjak kelas 8 ini juga sangat gemar menulis puisi maupun cerpen. Baru-baru ini, Firza memberikan tips dan trik kepada siswa siswi MTs N 1 Banjarnegara agar tulisannya termuat di media massa.
“Sesungguhnya kolom Cerma (Cerita Remaja) di Koran KR terbuka untuk pelajar, sehingga siapa saja boleh mengirim tulisannya ke media ini. Namun sebagai koran umum yang akan dibaca oleh masyarakat luas, redaktur Koran KR memiliki kriteria sendiri untuk menyeleksi mana cerpen yang layak publikasi. Dalam seleksi cerpen yang masuk ke redaksi tentu selalu dilaksanakan secara obyektif agar cerpen yang dipublikasikan benar-benar berkualitas. Ini dilakukan agar masyarakat pembaca Koran KR tetap menjadikan Koran KR sebagai pilihannya.” jelas Firza.
Mengutip melalui Jurnal Dakwah, Vol, XI, No. 1 Tahun 2011 dikatakan bahwa minat masyarakat untuk berpartisipasi menulis cerpen di Koran Kedaulatan Rakyat cukup besar, sementara di sisi lain kolom yang ada sangat terbatas. Ini bisa dilihat dengan adanya naskah cerpen yang masuk ke redaksi setiap hari rata-rata 30 cerpen. Naskah tersebut berasal dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari pelajar, praktisi, pakar, pengamat sastra hingga mahasiswa.
Memahami penulisan cerpen di Kedaulatan Rakyat, Firza terus bergiat untuk tetap bisa menyalurkan karya tulisnya lewat Koran KR. Sementara Eko Widodo selaku Kepala Madrasah MTs N 1 Banjarnegara mengatakan bahwa melalui kolom cerpen Kedaulatan Rakyat ini diharapkan bisa menjadi media latihan bagi siswa/siswi MTs N 1 Banjarnegara untuk membuat tulisan yang lebih baik, dan semakin produktif di masa-masa yang akan datang. (ran)