Berikhtiar Rebut Medali Dalam Ajang NSCC 2022, Umi Mahmudah Gencarkan Bimbingan

Banjarnegara – Untuk kali pertama Forum Komunikasi Guru Mata Pelajaran MTs Swasta yang tergabung dalam FKMTs menggelar ajang Olimpiade online dalam gelaran National Serayu Students Competition NSCC 2022.

Salah satu mata pelajaran yang dilombakan adalah Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) yang tersemat dalam bidang Religius Corner. Terjadwal dalam sesi 1, Olimpiade SKI akan dilombakan pada 20 April 2022 mendatang.

Mengikutsertakan Nurfadhila, Khonsa dan Alviona pembimbing SKI MTs Negeri 1 Banjarnegara Umi Mahmudah berharap semoga ketiganya nanti dapat mengerjakan soal dengan tenang dan dengan sebaik-baiknya serta berhasil merebut medali.

Ditemui di perpustakaan madrasah saat bimbingan Sabtu (16/4) Umi Mahmudah menyampaikan harapannya.
“Sebuah event perdana dari madrasah tetangga yang harus kita apresiasi. Bismillahirrahmanirrahim, kita berikhtiar dengan belajar. Semoga Allah mengabulkan semua doa dan harapan kita,” ungkap Umi bersemangat.

Umi menerangkan bahwa sembari berkegiatan pesantren Ramadan, anak-anak belajar. Mengambil waktu setelah kuliah Ramadan sesi 1 sampai duhur, harapannya anak-anak mendapatkan semuanya, ibadah juga belajar.

Tiga siswa yang belajar untuk mengikuti NSCC mata pelajaran SKI sembari tetap mengikuti kegiatan pesantren Ramadan mengungkapkan semangatnya. Begini pengakuan mereka.

“Belajar sambil berpuasa itu justru sangat menyenangkan karena pikiran saya jadi fokus ke materi,” tutur Nurfadhila.

Sementara Khonsa mengaku tantangan beratnya adalah melawan kantuk.
“Saat berpuasa itu yang berat itu bukan laparnya tapi kantuknya,” ujar Khonsa sambil terkekeh.

Masih menurut Khonsa bahwa mereka beruntung guru pembimbing selalu mengajak diskusi untuk mengusir kantuk.

Sedangkan Alviona menuturkan bahwa belajar adalah berjuang yang insya Allah akan menjadi pahala jika kita ikhlas melakukannya.
“Tidurnya orang berpuasa saja, pahala kan ya? Apalagi belajar. Saya sih bersemangat sekali, apalagi dengan banyak kegiatan jadi tidak terasa waktunya cepat berjalan. Tiba-tiba udah duhur, heee ,” selorohnya menutup wawancara. (lin/ak)

Bagikan :
Translate »