Cemerlang! Justine Modesty dan Eyza Aish Arzy Persembahkan Medali Emas di Ajang Tingkat Nasional

Banjarnegara–Keberkahan terus mengiringi langkah Justine Modesty dan Eyza Aish Arzy dalam menggoreskan tinta emas capaian prestasi akademiknya di MTs Negeri 1 Banjarnegara.

Justine Modesty dan Eyza Aish Arzy,  keduanya adalah siswa berprestasi yang dimiliki Madtsansa yang saat ini masih duduk di kelas VIII unggulan tahfidz. Setiap akhir pekan mereka habiskan waktunya untuk berburu medali di berbagai ajang kompetisi online. Seperti yang baru saja mereka ikuti di akhir pekan lalu, Justine dan Eyza berhasil meraih medali emas di ajang National Science and Social Competition 6.0.

Diumumkan oleh guru pembimbing pada Rabu (11/1) Justine Modesty dan Eyza Aish Arzy sukses meraih medali emas mata pelajaran Bahasa Indonesia di ajang milik NSSC.id.

Risky Arbangi Nopi salah satu guru pembimbing siswa berprestasi mata pelajaran Bahasa Indonesia mengungkapkan apresiasinya atas raihan yang diperoleh Justine Modesty dan Eyza Aish Arzy.

“Alhamdulillah, Justine Modesty dan Eyza Aish Arzy adalah dua siswa Madtsansa yang tidak pernah alpa dari keikutsertaan di berbagai kompetisi online setiap akhir pekan. Selamat ya mba, bisa meraih hasil yang terbaik di ajang ini… pertahankan dan tingkatkan,” ucap Risky Arbangi Nopi.

Lebih lanjut guru yang akrab disapa Bu Arbangi ini juga kagum dengan Justine Modesty dan Eyza Aish Arzy yang selalu bersemangat mengikuti bimbingan meskipun mereka baru bisa bergabung dengan teman-teman bimbingan lainnya setelah kegiatan murojaah selesai.

Sebagai siswa dari kelas unggulan tahfidz yang waktunya padat untuk murojaah, Justine Modesty dan Eyza Aish Arzy justru merasa harus semakin berhati-hati dalam membagi waktu. Ia ingin seluruh waktunya bisa bermanfaat bahkan bisa bernilai ibadah.

“Waktu adalah harta yang tak ternilai, itu pesan dari ustadz dan ustadzah di Madtsansa. Jadi harus bisa kita kelola dengan baik. Saya yang harus murojaah setiap hari dengan waktu untuk mengikuti kegiatan ekskul terbatas maka saya memilih untuk memaksimalkan akhir pekan sebagai ajang meraih prestasi akademik, semoga Allah meridhoi,” tutur Justine Modesty kepada tim Warta Madtsansa.

Sementara menurut Eyza Aish Arzy bahwa keberhasilannya kali ini tidak lepas dari doa restu dan dukungan orang tua.

“Alhamdulillah, awal semester genap ini saya sudah berhasil mengantongi beberapa medali. Semua ini tentu berkat doa restu dan dukungan dari ibu dan bapak. Karena ajang ini kan dikerjakan di rumah, maka yang mengawasi saya adalah ibu bapak,” tutur Eyza di ruang kelasnya. (fy)

Bagikan :
Translate »