Hari Jadi Banjarnegara ke-451, Guru MTs Negeri 1 Banjarnegara Kunjungi Gebyar UMKM

Banjarnegara – Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan istilah umum dalam dunia ekonomi yang merujuk pada usaha ekonomi produktif yang dimiliki perorangan maupun badan usaha sesuai kriteria tertentu. Dalam rangka Hari Jadi Banjarnegara ke-451, pemerintah kabupaten Banjarnegara mengadakan Gebyar UMKM Banjarnegara di sekitar Pendopo Banjarnegara.

Sabtu (26/3) guru MTs Negeri 1 Banjarnegara melakukan kunjungan ke gebyar UMKM Banjarnegara. Disambut pameran bonsai di pintu gerbang pendopo yang memanjang di tepi kanan kiri karpet merah, para guru MTs Negeri 1 Banjarnegara sangat terpesona. Kemeriahan juga terdengar di pendopo yang kebetulan sedang mengadakan kontes fashion show.

Perjalanan dilanjutkan dengan mengunjungi pameran berbagai macam tanaman hias. Siti Masruroh, salah satu pengunjung dari MTs Negeri 1 Banjarnegara antusias menyaksikan berbagai macam tanaman hias yang menggoda mata.

“Banyak sekali jenis tanaman hias di sini dengan harga yang fantastis. Bagi para pecinta tanaman hias sangat saya rekomendasikan untuk berkunjung ke sini.” ujarnya.

Tidak berhenti di sini, Masruroh dan kawan-kawan melanjutkan perjalanan menuju area kuliner. Berbagai macam produk UMKM berjenis makanan ini ternyata tidak sedikit, dari makanan ringan hingga makanan berat ada di sini. Para guru MTs Negeri 1 Banjarnegara pun membeli beberapa jenis makanan. Berbagai jenis batik khas Banjarnegara juga dipamerkan di sini.

Di dekat pintu keluar terdapat berbagai jenis kopi khas Banjarnegara. Macam-macam kopi ini yang sering menjadi incaran wisatawan terutama para pecinta kopi.

“Dengan adanya gebyar UMKM seperti ini kita jadi tidak sulit menemukan produk khas Banjarnegara. Kalaupun tidak sempat membeli di sini, kita bisa meminta contac person produk yang kita inginkan. Zaman sudah lebih modern jadi lebih mudah.” jelas Solikha, guru MTs Negeri 1 Banjarnegara.

Dengan mengunjungi dan membeli produl UMKM masyarakat Banjarnegara ini semoga bisa meningkatkan ekonomi rakyat Banjarnegara.

“Lain kali jangan hanya gurunya yang berkunjung, siswanya juga,” pungkas Solikha. (rin/ak)

Bagikan :
Translate »