Madtsansa Raih 19 Medali PPKn Dalam Scotrain Olympiad Festival

Banjarnegara – Semester gasal telah berjalan hampir 8 pekan dan semangat perjuangan siswa Madtsansa di berbagai ajang kompetisi mapel online tetap terus di kobarkan sebagai usaha menambah koleksi medali guna menjaga peringkat prestasi peserta didik MTs Negeri 1 Banjarnegara yang hingga awal tahun 2023 masih bertahan di peringkat 1 tingkat kabupaten Banjarnegara dan peringkat 3 provinsi Jawa Tengah.

Tidak kurang dari sembilan belas medali berhasil diraih oleh pejuang prestasi Madtsansa dalam ajang Scotrain Olympiad Festival yang diselenggarakan oleh Science Olympiad Training dan diumumkan pada Senin (11/2). Medali-medali tersebut terdiri atas 2 medali emas, 6 medali perak, dan 11 medali perunggu.

Hasil ini tentu disambut dengan ucapan syukur oleh seluruh keluarga besar MTs Negeri 1 Banjarnegara. Seperti yang disampaikan oleh salah satu pembimbing prestasi mata pelajaran PPKn, Siti Masruroh.

“Alhamdulillah dapat 19 medali, semoga ke depan akan lebih baik lagi. Awal semester gasal ini kita terus memompa semangat anak-anak dalam berkompetisi. Masih banyak siswa yang belum berpartisipasi. Ini PR buat kami para pembimbing untuk memotivasi mereka, sehingga mereka tanpa terkecuali berkesempatan untuk mendapatkan medali ,” terang Siti Masruroh di ruang guru.

Sementara menurut Linara selaku wakil kepala urusan humas MTs Negeri 1 Banjarnegara, bahwa memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh siswa Madtsansa untuk dapat berprestasi adalah hal yang harus dilakukan madrasah.

“Madrasah memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh siswa untuk berpartisipasi. Ini adalah usaha madrasah agar setiap siswa punya pengalaman dalam berkompetisi dan semoga memberikan hasil yang baik, dan prestasi demi prestasi ini juga akan dilihat jejaknya di buku rapor,” tandas Linara.

Airina Citra Prodelviva  siswa kelas IX A unggulan riset Madtsansa dan salah satu peraih medali emas di ajang Scotrain Olympiad Festival  ini menyampaikan semangatnya.

“Alhamdulillah saya bisa mempersembahkan medali emas. Sangat bersyukur…Menikmati semua event yang saya ikuti di akhir pekan adalah cara yang mudah dalam mengerjakan soal-soal. Bismillah tanpa beban, jadi saya mengerjakannya pun dengan tenang, semoga ke depan akan tetap dapat memberikan hasil yang baik lagi,” tutur remaja yang akrab dipanggil Citra.

Sementara menurut Nakeisha Almira Kurniawan yang mendapatkan medali perunggu dan teman satu kelas Citra, bahwa mengerjakan soal-soal kompetisi mapel online sebenarnya sudah menjadi rutinitas.

“Saya mulai menganggap ini adalah jadwal belajar di akhir pekan. Jadi sudah otomatis saya ikuti. Ini menjadi upaya mengurangi penggunaan gadget untuk hal-hal yang kurang produktif. Semoga Allah meridhoi, Amin,” ucap Nakeisha.. (Fy)