Banjarnegara – MAN 2 Banjarnegara menggelar demo ekstrakurikuler secara meriah di indoor (06/08). Sebanyak 33 ekstrakurikuler menampilkan kreativitasnya dalam mempresentasikan ekstrakurikuler yang diikutinya dengan berbagai bentuk, mulai dari mini drama sampai live show. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan tambahan wawasan kepada peserta didik yang baru tentang ekstrakurikuler yang ada di MAN 2 Banjarnegara. Ridlo Pramono mengungkapkan dalam pembukaan acara ini bahwa madrasah berkomitmen untuk menampung semua bakat dan minat siswa agar bisa dikembangkan secara maksimal.
“MAN 2 Banjarnegara mempunyai 32 ekstrakurikuler, hal ini menunjukkan bahwa madrasah berkomitmen agar semua peserta didiknya dapat mempunyai wadah untuk menampung pelbagai bakat dan minat siswa secara positif. Melalui ekstrakurikuler inilah yang akhirnya melahirkan prestasi-prestasi bagi madrasah ini. MAN 2 Banjarnegara sampai bulan Agustus 2022 masih menempati peringkat pertama sebagai madrasah pencetak prestasi terbanyak dari bidang akademik dan non akademik di Provinsi Jawa Tengah. Kami berharap nantinya para peserta didik kelas X (sepuluh) dapat mengikuti ekstrakurikuler yang ada secara aktif sehingga bisa melahirkan prestasi dan mengharumkan nama MAN 2 Banjarnegara Madrasahnya Para Juara,” ungkap Ridlo.
Mengusung tema “Awal Aksi, Wujudkan Mimpi” demo ekstrakurikuler ini disambut dengan penuh antusias oleh semua peserta didik. Tak hanya peserta didik kelas X saja yang terlihat antusias, peserta didik kelas XI dan XII juga begitu antusias mengikuti acara sampai selesai. Hal ini dikarenakan semasa mereka menjadi peserta didik baru di MAN 2 Banjarnegara kala itu masih terdampak pandemi Covid – 19. Acara demo ekstrakurikuler dimulai dengan devile dari seluruh anggota ekstrakurikuler yang ada. Selanjutnya dimulai denga upacara pembukaan yang dibuka oleh kepala madrasah Ridlo Pramono.
Penampilan pertama di buka oleh ekstrakurikuler marching band yang membawakan sebanyak tiga lagu. Penampilan dari marching band menghasilkan sorak riuh dari penonton. Adapun ekstrakurikuler PMR (Palang Merah Remaja), Jurnalistik, Cinematografi dan Pasukan Khusus menampilkan mini drama.
“Live show ditampilkan oleh ekstrakurikuler Tari, Pecinta Alam, Modelling dan ekstrakurikuler lainnya untuk menggambarkan kegiatan di ekstranya masing-masing. Penampilan terakhir di tutup oleh ekstra band, semua peserta didik turun memenuhi lapangan indoor sambil menikmati penampilan,” pungkas Ridlo