Banjarnegara – Mubalig Hijrah merupakan kegiatan dakwah sosial keumatan dan kemanusiaan bagi santri mu’allimin untuk mendakwahkan ilmu agama, sosial dan kemanusiaan bagi warga di daerah sasaran
Setelah adanya pandemi Covid-19 SMA Muhammadiyah 1 Banjarnegara kembali mengadakan acara Mubalig Hijrah yang dilaksanakan di Kecamatan Pagentan dan Punggelan. Peserta yang ikut adalah siswa dan siswi kelas 10, 11 dan 12 yang ikut organisasi IPM. Sebelum di terjunkan ke masyarakat, siswa siswi di pilih dan di seleksi dengan cara kultum, cara menyampaikan suatu materi, baca Quran, cara menyelesaikan masalah pada masyarakat, sehingga nantinya siswa siswa SMA Muhammadiyah 1 Banjarnegara mampu menyalurkan ilmu dan bakatnya serta bisa bersosialisasi baik dengan masyarakat, seperti yang di sampaikan Sifa selaku siswi kelas 10 yang ditugaskan di MI Muhammadiyah 02 Danakerta.
“Tujuan sekolah menerjunkan kami disini untuk menggerakkan siswa Muhammadiyah menjadi lebih aktif, biar lebih menyukai beribadah, membuat siswa jadi mandiri, bisa berkomunikasi dan bersosialisasi dengan masyarakat.” jelasnya.
Pada Ramadhan tahun ini MI Muhammadiyah 02 Danakerta diberi kesempatan untuk belajar bersama SMA Muhammadiyah 1 Banjarnegara dari hari Senin, 10 April hingga Jum’at 14 April 2023. Karena kelas 6 sedang melaksanakan PAT, maka kelas yang di isi untuk belajar bersama adalah kelas 1-5. Kegiatan belajar di kelas berjalan seperti biasa dan hanya di tambah materi mengenalkan nama nabi malaikat, dasar-dasar bahasa arab dan diselingi permainan oleh 2 orang Mubaligh Hijrah di setiap kelasnya.
“senang bu belajar sama mba-mba banyak permainannya.” tutur Dzidan selaku siswa kelas 3.
Pada hari Jumat, 14 April 2023 sebagai penutup acara dan karena siswa dan siswi sudah mulai libur ramadhan maka Mubaligh Hijrah di tutup dengan nonton film bersama bertemakan sejarah Muhammadiyah setelah selesai sholat dhuha dan hafalan surat pendek.
“Alhamdulillah pada ramadhan tahun ini MIMUDA di ramaikan dengan acara Mubaligh Hijrah dari SMA Muhammadiyah 1 Banjarnegara. Saya lihat selama belajar bersama mba-mba siswa dan siswi MIMUDA kelihatan enjoy menikmati pembelajaran. Berarti mba-mba ini ada bakat mengambil hati anak-anak, mudah mudahan bisa dijadikan pengalaman dan contoh siswa siswi MIM 02 Danakerta.” jelasnya pada wawancara.