Banjarnegara – Untuk kedua kalinya sejak tahun ajaran baru 2022/2023, MTs Al Ma’arif Rakit (Al Mafra) adakan kegiatan Yassin Waqiah, Kamis (15/9). Bertempat di kediaman Sifa Hidayatul Mangunah, Desa Gelang, Kecamatan Rakit, Yassin Waqiah berlangsung hikmat. Kegiatan yang berlangsung setiap 35 hari sekali memiliki fungsi sebagai wadah untuk menanam dan memupuk silaturahmi antar keluarga guru dan keryawan Al Mafra, di samping sebagai sarana “nguri-nguri” salah satu bidang keaswajaan.
Ning Hidayanti selaku wakil kepala madrasah bidang kurikulum menuturkan bahwa kegiatan Yassin Waqiah merupakan kegiatan pengajian rutin yang sudah sejak lama digiatkan dari tahun ke tahun sebagai ciri khas MTs Al Mafra dalam upaya meningkatkan pemahaman keagamaan segenap guru dan karyawan, juga sebagai ziyadah doa untuk kemaslahatan madrasah.
Senada dengan Ning Hidayanti, Subarkah sebagai koordinator kegiatan Yassin Waqiah turut menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah memfasilitasi segenap guru dan karyawan MTs Al Mafra untuk menambah ilmu dan wawasan kerohanian setiap bulannya sebagai bekal mendidik siswa dengan lebih mumpuni baik akademik maupun nonakademik.
“Ini merupakan implementasi dari nasihat para alim ulama jaman dulu bahwa seyogyanya sebuah jiwa dan hati harus selalu disirami dengan ilmu agama, jika dalam waktu 40 hari tidak ada siraman ilmu agama bagi rohani kita dikhawatirkan qolbu akan menjadi keras dan mati.”, terang Subarkah pada tim warta Al Mafra.
Adapun rangkaian acara Yassin Waqiah ini meliputi pembacaan surah Yassin sebanyak 101 kali yang terbagi rata sesuai jumlah peserta Yassin Waqiah dilanjutkan dengan pembacaan surah Waqiah sejumlah 7 kali, yang sebelumnya diawali dengan lantunan sholawat, sambutan shohibul madrasah, shohibulbait, dilanjutkan dengan penyampaian tausiyah keagamaan. (ys)