MTs Negeri 2 Banjarnegara Peringati Isra Mikraj Bersama Ustazah Maratus Sholihah

Banjarnegara – Peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad saw yang jatuh pada hari Senin, 28 Februari 2022 Masehi, menjadi hari tanggal merah atau hari libur secara Nasional. Sehingga MTs Negeri 2 Banjarnegara sebagai institusi pendidikan  formal di bawah naungan Kementerian Agama merasa wajib untuk ikut merayakan Peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad saw tersebut.

Pada tahun tahun sebelumnya sebelum  masa pandemi peringatan Isra Mikraj dilaksanakan secara meriah dengan seluruh peserta didik yang jumlahnya hampir seribu, bersama seluruh guru dan pegawai. Akan tetapi tahun ini perayaan Isra Mikraj dilaksanakan dengan 50 % peserta didik.

Nur Farida selaku Waka Kesiswaan menjelaskan mengenai kegiatan ini.

“Kegiatan Isra Mikraj ini hanya diikuti oleh lima puluh persen dari peserta didik secara keseluruhan mengingat masih dalam suasana pandemi dan sekarang mulai merebak Omicron.” jelasnya.

Hal serupa juga disampaikan oleh Waka Humas Siswo Purnomo.

“Agar tidak terjadi kerumunan yang begitu banyak, maka pihak madrasah memutuskan, tetap melaksanakan peringatan Isra Mikraj dalam jumlah peserta didik yang dibatasi.” jelasnya.

Rabu (2/3) Kepala Madrasah Ratna Ayu Kartika Wulan dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Isra Mikraj ini bertujuan agar para peserta didik tertanam rasa cinta kepada Rosul.

“Selain itu juga selalu teringat perintah pada saat Rasulullah  Mikraj ke Sidratul Muntaha dan apa hikmah dari peringatan ini.” jelasnya dengan penuh semangat.

Peringatan Isra Mikraj ini mengundang ustazah Maratus  yang di Banjarnegara mang sedang naik daun, sehingga peserta didik begitu antusias mengikuti hingga selesai. Salah satu peserta didik mengatakan, “Ustazah Maratus menyampaikan materi dengan metode yang menarik sehingga peserta didik tertarik mendengar tausiyah dengan tenang , apalagi dengan lantunan salawat  yang merdu dan menyanyikan lagu-lagu yang sedang viral jadi asyik banget,” jelas Azilla Shinta peserta didik kelas IX A.

“Kami mengundang ustazah Maratus Sholihah agar peserta didik lebih tertarik karena jika yang menyampaikan gurunya sendiri maka merasa sudah tidak asing dan biasa mendengar serta melihat jadi tidak asing lagi. Walaupun materi yang disampaikan bisa saja tidak jauh berbeda.” pungkas Ratna Ayu  setelah acara usai acara peringatan tersebut di Masjid Roudhotul Muta’alim  MTs Negeri 2 Banjarnegara. (nf/swp)

Bagikan :
Translate »