Banjarnegara – Lahirkan dua emas dan satu perunggu dalam olimpiade Pemuda Cerdas (OPEC 2022).
Lomba ini diselenggarakan oleh PT Even Cerdas Nusantara untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia (12/6).
Dalam lomba ini sukses dengan dua emas atas nama Rizqia Dhurotus Sangadah dan Ahsanul Alkhorimah. Tak ketinggalan pula Ananda Ghani Afriliandari mendapat perunggu dan Nayla Putri Anindita memperoleh honorable.
Ratna Ayu Kartika Wulan selaku kepala madrasah mengucapkan selamat atas keberhasilan juara dalam even ini. Meskipun dalam waktu bersamaan dengan Penilaian Akhir Tahun (PAT) namun tetap bisa mempersembahkan medali.
“Selamat dan tetap bersemangat untuk mengikuti berbagai lomba. Jangan pernah menyerah apalagi dengan alasan malas. Hal itu jangan sampai terjadi,” ungkapnya saat memberi motivasi kepada para juara.
Hal tersebut juga ditandaskan oleh pembina mata pelajaran Bahasa Indonesia Dwi Widiyastuti, perjuangan tidak ada batasnya. Untuk berjuang dan meraih kesuksesan memerlukan pengorbanan yang mungkin tidak mudah. Harus rela mengorbankan waktu yang semula untuk bermain diganti belajar, waktu untuk tidur kita begadang dan lain sebagainya.
“Yang jelas kita harus berbeda dengan yang lain kalau ingin sukses,” ungkapnya dengan semangat.
Nur Farida sebagai wakil kepala urusan siswa juga berharap siswa jangan terbiasa tidak disiplin. Kedisiplinan adalah kunci sukses yang tidak bisa ditawar. Maka mulailah disiplin dari hal-hal kecil. Nantinya akan berdampak besar bagi si pelaku disiplin tersebut.
“Disiplinlah dalam mengatur waktu. Dengan waktu yang kita atur kita akan memperoleh aktivitas yang tanpa batas,” ujarnya.
Dengan meraih kejuaraan di even Pemuda Cerdas semoga sebagai cambuk keberhasilan di even-even berikutnya. (dw/ak)