Banjarnegara – Sebanyak empat puluh lima siswa MAN 1 Banjarnegara mengikuti simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Simulasi ANBK dilaksanakan selama dua hari, yaitu tanggal 21 dan 22 Agustus bertempat di ruang laboratorium komputer. Dalam keterangannya, Sigit Sugiyanto selaku proktor menyampaikan bahwa ada 45 siswa sebagai peserta utama dan 5 peserta cadangan.
“Pada simulasi ANBK yang terdaftar 45 peserta utama sampai hari kedua ini bisa mengikuti semua dan tidak ada yang berhalangan Sehingga lima cadangan tidak mengikutinya.” lanjutnya
Ketika ditanya tentang persiapan yang dilakukan untuk melaksanakan ANBK, Sigit Sugiyanto menjelaskan selain persiapan perangkat juga persiapan untuk peserta.
“Persiapan sudah dilaksanakan sejak bulan Juli mulai simulasi sinkronisasi, simulasi, gladi bersih. Tinggal pelaksanaan ANBK yang akan dilaksanakan pada akhir bulan Agustus.” ujar Sigit
Waka kurikulum, Indriyani mengatakan bahwa ANBK sudah dilaksanakan sejak tahun 2021 yang mana terjadi perubahan yang signifikan dalam pendekatan Asesmen Nasional dibandingkan dengan Ujian Nasional.
“Pergeseran ini terfokus pada evaluasi serta pemetaan keseluruhan sistem pendidikan yang melibatkan input, proses serta output. Buka lagi menilai prestasi siswa secara individual.” jelas Indriyani
Selanjutnya Indriyani menambahkan,” Asesmen Nasional mencakup tiga komponen utama. yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar. “
“Tujuan dari pelaksanaan ANBK 2023 adalah untuk mengetahui seperti apa kualitas dari proses belajar-mengajar dan mengadakan perbaikan untuk hal mana yang memang perlu ditingkatkan.” Tuturnya
“ Kemudian, pada soal-soal ANBK dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kemampuan literasi dan juga numerasi pada setiap peserta didik.” pungkas Indriyani (swh)