Banjarnegara – Ajang kompetisi mapel online Liga Sains Negeri yang diselenggarakan oleh Science Olympiad Training diikuti oleh hampir seluruh madrasah di seluruh Jawa Tengah termasuk MTs Negeri 1 Banjarnegara. Keikutsertaan ini tentu saja dalam rangka menanamkan kedisiplinan dan semangat berkompetisi.
Dari ajang Liga Sains Negeri yang dilaksanakan pada akhir pekan keempat bulan Agustus ini, MTs Negeri 1 Banjarnegara meraih 2 medali yang diraih oleh Mukhbita Salwa Althafunisa’ dengan meraih medali perak dan Nayla Nur Ahlina Oktavia dengan meraih contender.
Mengevaluasi hasil ajang kompetisi online ini, Estu Dyah Fitriani sebagai salah satu pembimbing mata pelajaran matematika MTs Negeri 1 Banjarnegara menyampaikan bahwa hasil ini masih jauh dari yang diharapkan.
“Hasil ini harus diapresiasi, Alhamdulillah dua siswa kita meraih medali. Namun, secara umum siswa-siswa bimbingan prestasi mata pelajaran matematika masih harus mengejar dan belajar keras. Semoga melalui bimbingan yang terjadwal akan dapat memberikan hasil yang lebih baik ke depannya,” ujar Estu yang ditemui tim Warta Madtsansa pada Kamis (31/8).
Yuniyati selaku wakil kepala urusan kurikulum menambahkan apa yang disampaikan oleh guru pembimbing mata pelajaran matematika, bahwasannya matematika adalah salah satu mata pelajaran yang sebenarnya sangat mengasikkan jika dipelajari dengan sepenuh hati.
“Bismillah, mari belajar matematika dengan sepenuh hati agar menemukan kebahagiaan bersamanya. Dan mari kita terus bersemangat untuk kembali mengharumkan Madtsansa lewat prestasi mapel online matematika. Semoga niat baik yang disertai usaha ini akan mendapat ridho dari Allah Swt. Amin…,” ujar Yuniyati.
Sementara menurut Mukhbita Salwa Althafunisa’ siswa kelas VIII A unggulan riset Madtsansa ini mengaku sangat bersyukur dalam ajang ini dapat mempersembahkan medali perak.
“Alhamdulillah, saya bisa meraih medali perak. Soal-soalnya memang sulit…saya masih harus banyak belajar. Saya ingin sekali dapat terus menambah koleksi medali khususnya di mata pelajaran matematika. Saya sangat suka pelajaran ini, semoga saya dapat mengikuti jejak kakak kakak sebelumnya berprestasi di ajang KSM,” ujar Mukhbita Salwa bersemangat.
Sedangkan Nayla Nur Ahlina Oktavia, menyampaikan bahwa menurutnya ia masih harus banyak belajar materi.
“Saya harus belajar banyak agar bisa mengerjakan soal dengan baik. Materi soal tentu sudah sangat luas dan saya belum sampai ke sana. Semoga dapat mengejar,” ujar siswa kelas VII A unggulan riset ini berharap. (fy)