Banjarnegara – Menyambut datangnya bulan suci Ramadhan yang dinanti -nanti, MAN 2 Banjarnegara menyambut dengan penuh semangat dengan mengadakan pengajian jelang Ramadhan dan doa bersama sukseskan ujian madrasah tahun ajaran 2022/2023, (21/3). Bertempat di indoor madrasah, acara ini diikuti oleh seluruh guru, karyawan, serta peserta didik MAN 2 Banjarnegara. Hadir sebagai pentausyiah adalah Ust. HM Furkhan Al Jabali. Turut memeriahkan acara tim rebana dan tilawah yang dilakukan oleh para peserta didik.
Kepala MAN 2 Banjarnegara memberikan sambutannya pada kesempatan acara ini. “Ada 3 tips atau cara untuk kita semua agar bisa suskes dunia akhirat. Yang pertama yaitu bersyukur, kita senantiasa harus bersyukur karena dengan Rahmat dan KaruniaNyalah kita bisa mengikuti acara pengajian ini. 1540 siswa bisa bersama – sama dalam kegiatan yang mulia ini tentunya merupakan sebuah nikmat yang begitu luar biasa. Kedua, kita senantiasa selalu ingat dan berbakti terhadap kedua orang tua kita. Yang terakhir adalah jangan pernah tinggalkan solat. Kalian akan menjadi apa yang kalian pikirkan maka dari itu marilah kita selalu berpikiran positif. Mari kita raih kehidupan yang sukses baik di dunia maupun di akhirat,” pesan beliau pada acara sambutan kepala madrasah.
Para guru, karyawan dan peserta didik mengikuti acara ini dengan penuh antusias. Terlebih saat ust. HM Furkhan Al Jabali memasuki panggung. Pembawaan beliau yang ramah dan bisa menjalin komunikasi yang baik dengan anak membuat acara tersebut berlangsung menarik. Para peserta didik terpantau semangat dan memperhatikan saat Ust Farkhun sedang berbiacara. Dalam kesempatan kali ini, beliau menerangkan betapa para peserta didik di MAN 2 Banjarnegara harus mempunyai ciri khasnya tersendiri khususnya di bab agama.
“Kita sebagai siswa yang berasal dari madrasah sudah seharusnya mempunyai ciri yang bernilai agama dibandingkan dengan siswa lain. Mari belajar bersama – sama untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi, hilangkan kebiasaan penggunaan kata – kata yang kasar dan tidak sopan. Lebih hormat dan sayang kepada kedua orang tuanya. Gunakan kesempatan setelah solat 5 waktu untuk mendoakan kedua orang kita. Dengan selalu menjaga solat 5 waktu kita akan selalu terhindar dari hal – hal yang dapat memberikan efek negatif,” salah satu kutipan dari isi ceramah Ust. Farkhun Al Jabali.