Banjarnegara – Diklat adalah suatu program yang dirancang untuk dapat meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan pemahaman pekerja (pegawai) terhadap keseluruhan lingkungan kerjanya. Diklat mencakup 2 aspek yaitu pendidikan dan pelatihan yang masing-masing memiliki makna berbeda namun memiliki tujuan yang sama yaitu untuk meningkatkan kompetensi seseorang dalam melakukan pekerjaannya.
Seorang guru harus mengikuti diklat guna untuk menambah pengetahuan dan kemampuan dalam kegiatan pembelajaran. Guru yang telah mengikuti diklat biasanya mempunyai metode-metode baru dalam penyampaian materi di kelas.
Seperti yang dilakukan Siti Fadhilah selaku guru mata pelajaran Al Quran Hadits MTsN 2 Banjarnegara. Siti Fadilah menjadi peserta diklat Di Balai Diklat Keagamaan Semarang. Pelatihan yang diikuti oleh Siti Fadilah merupakan pelatihan tentang mata pelajaran Al Quran Hadits.
“Alhamdulillah apa yang saya dapatkan selama pelatihan ini sangat bermanfaat bagi saya khususnya untuk menunjang saya dalam kegiatan pembelajaran,” ujarnya, dikutip Rabu (08/06).
Pelatihan yang diadakan selama 6 hari ini, dimulai dari tanggal 23 s.d 28 Mei 2022. Kegiatan ini terbagi menjadi 6 angkatan yaitu pelatihan pondok pesantren angkatan 2, pelatihan kerukunan umat angkatan 1, pelatihan penasehatan pembinaan dan pelestarian perkawinan angkatan 2, al quran hadis madrasah tsanawiyah angkatan 1, pelatihan kemajemukan Indonesia angkatan 2 dan pelatihan kemajemukan angkatan 3.
Pelatihan yang diikuti oleh 160 peserta ini diisi oleh ibu Dr. Hj. Rohanah. dan ibu Dra. Hj. Ngamilah dan beberapa pengajar lainya dari praktisi pendidikan di wilayah provinsi Jawa Tengah.
Wangid Sunandar selaku Wakil Kepala bagian kurikulum menyampaikan keikutsertaan guru MTsN 2 Banjarnegara dalam dalam Pelatihan Al Qur’an Hadits merupakan tugas yang langsung diberi oleh Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara.
“Merupakan suatu kehormatan bagi kami MTsN 2 Banjarnegara karena salah satu gurunya di ikutkan dalam kegiatan diklat tersebut untuk meningkatkan kualitas guru dalam mengajar terutama dalam mata pelajaran Al Qur’an Hadits,” jelasnya.
Lebih lanjut Wangid mengatakan semoga dengan ilmu yang didapat di pelatihan tersebut dapat meningkatkan kualitas dalam mengajar di MTsN 2 Banjarnegara sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan di MTsN 2 Banjarnegara. (sf/ak)