Banjarnegara – Jumat, (1/6/22) salah seorang guru IPA MTs N 1 Banjarnegara, mampu menghantarkan 11 siswi menerima penghargaan dari Event Cerdas. Penghargaan itu diberikan kepada siswa yang berhasil meraih medali berkat menyelesaikan event Indonesia Science Inspiration khususnya mata pelajaran IPA. Salah satunya ada Safir dan Salsabila yang sukses membawa medali emas.
Tentunya MTs N 1 Banjarnegara turut memberikan penghargaan kepada pembimbing lomba yang berhasil mengantarkan siswanya meraih prestasi gemilang di tingkat nasional.
“Sebenarnya sama seperti guru-guru lainnya, Kami disini sifatnya hanya membimbing peserta didik untuk mengukir prestasi untuk MTs N 1 Banjarnegara,” ujar Sumiati saat ditemui di MTs N 1 Banjarnegara.
Lebih lanjut, menurut Sumiati, pada setiap perlombaan siswa/siswi selalu dituntut memunculkan kreativitas dalam metode belajar mandiri.
“Kebetulan karena di sekolah kami MTs N 1 Banjarnegara terkenal sekali dengan banyaknya siswa yang gemar belajar. Maka dari itu, saya tidak membuang waktu untuk menggandeng para siswa untuk mengikuti kegiatan event khususnya di mata pelajaran IPA.” jelasnya.
Kendati demikian, ia tak menyangka akan turut mendapatkan penghargaan dari MTs N 1 Banjarnegara.
“Ternyata selain pada siswa kami, pihak MTs N 1 Banjarnegara juga memberikan penghargaan bagi pembimbing. Saya sangat berterimakasih, baik pada sekolah maupun guru maupun karyawan atas segala kesempatan, dukungan dan kepercayaannya pada saya,” tuturnya.
Dengan demikian, ia berharap dapat lebih semangat mengembangkan karya MTs N 1 Banjarnegara menjadi produk yang kreatif, inovatif, serta berwawasan unggul. Terlebih, beberapa kali ia juga sudah pernah menjadi pembimbing lomba di tingkat Provinsi maupun Nasional sampai berprestasi. Kuncinya, segala sesuatu harus dilakukan dengan usaha maksimal.
Sumiati selalu menyampaikan pesan ke anak didiknya agar melakukan sesuatu itu dengan usaha semaksimal mungkin. Apapun yang sudah kita lalui meski tidak sekarang, tapi suatu saat akan menghasilkan sesuatu yang istimewa.
”Bagi saya menang adalah bonus. Tapi ilmu dibalik setiap perjuangan yang kita lakukan itu yang amat berharga,” ujar Sumiati. (ran/ak)