Banjarnegara – Tim basket MTs Negeri 1 Banjarnegara kembali menyumbangkan piala kejuaraan di tahun ajaran baru. Anak didik Mara Sasongko ini sudah digembleng berhari-hari tidak kenal lelah, tidak kenal terik matahari. Yang mereka tahun adalah bersiap diri dalam mengikuti ajang Banjarnegara Championship II tingkat kabupaten. Mereka adalah Firza dan tim yang rela berpeluh demi piala yang direngkuh.
Perjuangan tim basket putra MTs Negeri 1 Banjarnegara melawan tim basket di Banjarnegara tidaklah mudah. Satu persatu tim mereka kalahkan bahkan dengan selisih skor yang tipis selama pertandingan berlangsung pada Jumat (28/7). Mara Sasongko, pembina sekaligus pembimbing basket MTs Negeri 1 Banjarnegara bertindak sebagai official tim selalu memberi motivasi kepada anak-anaknya. Mara berpesan yang terpenting adalah kekompakan tim dan jangan gegabah.
“Utamakan kerja sama tim dengarkan apa yang diarahkan kapten. Jangan mudah terkecoh dengan lawan. Bertahan dan serang, kalem tapi pasti. Jagan mudah puas ketika kalian mendapatkan poin. Terus semangat, bayangkan bahwa ini adalah pertandingan terakhir kalian. Kerahkan tenaga untuk bisa terus melaju,” jelas Mara menggebu-gebu kepada tim basket MTs Negeri 1 Banjarnegara.
Pertandingan yang semakin panas membuat tim basket putra MTs Negeri 1 Banjarnegara kelelahan. Keringat yang bercucuran membuat semangat mereka semakin tipis. Mara tidak patah semangat dalam memberi motivasi dan suntikan tenaga untuk tim. Di semi final, mereka berjuang melawan SMP Permata Hati, lawan yang dianggap berat oleh tim basket MTs Negeri 1 Banjarnegara. Perjuangan tim basket putra MTs Negeri 1 Banjarnegara harus menerima kekalahan melawan tim basket SMP Permata Hati di GOR Cendrawasih.
Kekalahan tersebut dijadikan cambuk bagi tim basket MYs Negeri 1 Banjarnegara. Hal itu menandakan bahwa mereka harus berlatih lebih giat dari biasanya. Tidak ada yang sia-sia dalam sebuah perjuangan, tim basket MTs Negeri 1 Banjarnegara membawa pulang piala juara 3 Banjarnegara Championship II tingkat kabupaten. (rin/ak)