Fungsi Kegiatan Keputrian Yang Perlu Kamu Ketahui

Banjarnegara-Kegiatan keputrian menjadi pusat studi MTs N 1 Banjarnegara untuk memperdalam fikih wanita di tingkat madrasah. Jumat, (20/5/22) kegiatan keputrian dilaksanakan setelah Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Tentunya kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa putri kelas 7 dan juga 8.

Dalam materi yang disampaikan, tentunya tidak lepas dari hal-hal yang berkaitan dengan fikih wanita dan akhlak. Beberapa guru memiliki cara berbeda dalam membawakan materi yang diajarkan kepada siswi, ada yang cara mengajarkannya menggunakan metode ceramah, tanya jawab, bahkan ada yang bercerita.

Sama halnya seperti Ibu Dewi Merdeka selaku pemateri keputrian. Dengan bercerita, materi akan terlihat santai dan mudah untuk dipahami siswa.

“jika para siswi sudah mulai bosan biasanya saya menampilkan video atau menonton film yang berkaitan dengan materi. Ini adalah cara yang efektif dalam mencapai pemahaman materi fikih wanita yang sedang dipelajari.” ujar wanita yang akrab disapa mom Dewi.

Mempelajari fikih dan dalil hukum dalam agama Islam merupakan perkara yang penting baik untuk kalangan muslim laki-laki dan perempuan. Karena sebagai manusia diciptakan untuk beribadah kepada Allah untuk itu kita membutuhkan ilmu fikih dalam melaksanakan aktivitas ibadah.

“Pentingnya mengetahui fikih wanita terkait Shalat, Taharah seperti bersuci, haid, nifas, wiladah dan istihadah mutlak diperlukan baik di kalangan perempuan maupun laki-laki, karena posisi laki-laki suatu saat akan menjadi kepala keluarga dan secara otomatis memiliki tanggung jawab untuk memberikan edukasi kepada istri dan keturunannya kelak. Apalagi bagi kaum wanita, yang selain jadi istri juga akan jadi ibu,” terang Dewi saat menyampaikan materi di aula Madtsansa.

Disisi lain, MTs N 1 Banjarnegara yang merupakan salah satu lembaga pendidikan negeri yang berlatar belakang Islam tentunya akan terus berupaya untuk membimbing siswanya supaya memiliki pengetahuan mengenai pendidikan agama Islam khususnya fikih wanita secara maksimal dan keputrian, adalah salah satunya.

Fungsi kegiatan keputrian adalah memberikan pengetahuan mengenai hal-hal yang berhubungan dengan kewanitaan, baik hal yang bersifat umum maupun khusus. Kegiatan keputrian dapat dijadikan sebagai wadah untuk meningkatkan pengetahuan kepada pelajar putri akan tugas dan peran yang akan dipikulnya kelak dan juga sebagai bekal di masyarakat. Harapannya, dapat memberikan arahan kepada pelajar putri untuk dapat bersikap dan bertingkah laku sesuai dengan ajaran Islam. (ran)

Bagikan :
Translate »