Banjarnegara – PAS adalah singkatan dari Penilaian Akhir Semester. Sebelumnya, PAS dikenal dengan istilah Ujian Akhir Semester (UAS). PAS dilaksanakan tiap akhir semester ganjil. PAS bertujuan menguji capaian pembelajaran selama 6 bulan (semester satu). Penilaian Akhir Semester (PAS) merupakan salah satu bentuk evaluasi yang dilakukan oleh satuan pendidikan dengan tujuan untuk mengetahui daya serap peserta didik pada semua kompetensi dasar yang telah dijalani selama enam bulan (satu semester).
Kegiatan evaluasi melalui pelaksanaan Penilaian Tengah Semester dan Penilaian Akhir Tahun pada dasarnya merupakan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh lembaga pendidikan (Madrasah) melalui guru untuk mengukur keberhasilan guru dalam menyampaikan materi pembelajaran sesuai waktu yang diprogramkan. Hasil itu sendiri dapat menjadi bahan tindak lanjut bagi guru untuk meneruskan, mengulang, memberi perbaikan (remedial) atau bahkan memberikan pengayaan baik secara klasikal maupun individual. Dari hasil analisis tersebut guru dapat mengevaluasi program pengajaran yang telah dilaksanakan dan membuat rencana pengajaran yang berkesinambungan.
Selain untuk mengukur keberhasilan guru dalam menyampaikan materi, kegiatan PTS dan PAT juga merupakan evaluasi terhadap siswa untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang dimilikinya dan merupakan keterpaduan dari seluruh materi yang diterima selama siswa tersebut belajar.
Mocorduba melaksanakan kegiatan PAS I ini mulai hari Senin tanggal 28 November 2022 sampai dengan 6 Desember 2022, pelaksanaan PAS I selain berbasis kertas dan pensil MICORDUBA juga melaksanakan PAS I dengan berbasis IT atau android.” Untuk yang berbasis android ini kita mulai dari kelas tinggi yaitu kelas lima dan enam,” kata kepala Madrasah, ditambahkan “perubahan yang begitu cepat dengan tekhnologi dan digital sudah semestinya lembaga atau guru dan siswa mampu dan mau untuk menyiapkan diri menghadapi era ini, Micorduba mencoba dari hal kecil ini sehingga pelaksanaan PAS ini kita manfaatkan dengan berbasis android” tambahnya.
Seiring dengan pelaksanaan PAS ini tentu bukan hanya kesiapan personal dalam hal ini guru dan siswa, tetapi juga butuh dan perlu sarana penunjang lainya baik alat maupaun lainya termasuk hp dan paket data ataupun jaringan internet yang memadai.
Untuk saat ini Micorduba sudah memiliki akses internet WIFI, walaupun masih terbatas pada penggunaannya namun sangat membantu bagi siswa terutama saat melaksanakan kegiatan PAS ini “sebelumnya kami himbau duli kepada wali siswa khususnya wali siswa kelas lima dan enam bahwa pada pelaksaan PAS ini akan menggunakan hp atau android, mohon anak-anak supaya membawa hp dan diisi paket data” ungkapnya.
Disisi lain penggunaan android dalam kegiatan PAS ini ada aturan dalam menggunakan hp, artinya siswa datang ke Madrasah dan menyerahkan hp kepada wali kelas dan dibagi ke siswa nanti ketika mau melaksanakan kegiatan PAS, dan setelah selesai hp ditarik atau dikumpulkan ke wali kelas masing-masing, “kami melakukan itu bukan apa-apa, hanya untuk menghindari penggunaan hp di luar kegiatan PAS ataupun di luar KBM, karena kita tahu sendiri anak jaman sekarang beda dengan anak masa lalu, kadang menggunakan hp untuk belajar, tapi waktu yang digunakan belajar Cuma sebentar, sementara untuk game, atau bikin video mainan sampai ber jam-jam, kan membahayakan di saat usia belajar” ujar Suwarni guru kelas lima di micorduba.
“memang sisi positifnya ada pak, anak sekarang lebih melek teknologi, bahkan kami jumpai ada beberapa siswa yang sudah mahir dalam membuat vlog Cuma untuk mainan, baik ambil video maupun meng editnya, memang butuh tempat dan penyaluran bakat untuk anak-anak yang memiliki kelebihan itu, Cuma karena usia anak masih labil kadang meninggalkan atau melupakan tugas dan hal-hal yang pokok seperti belajar dan lain-lain” ungkap Umu Fatmah guru kelas lima.
Untuk pelaksanaan PAS I di Micorduba ini berakhir pada tanggal 6 Desember 2022, karena ada tambahan mulok wajib dan inti di Madrasah ini ayitu mata pelajaran Pendidikan Syarikat Islam, sebagai mapel ciri khusus di lembaga Cokroaminoto, untuk naskah mapel ini dibuat oleh wali kelas atau guru mapel Pend Syarikat Islam, yang sudah mengikuti TOT Pend SI beberapa waktu lalu di tingkat Kabupaten Banjarnegara (mb)