Banjarnegara– Setahun sudah pandemi di negeri ini belum juga berakhir, hal ini sangat berimabas pada dunia pendidikan tanah air. Kondisi ini memaksa guru untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan Daring/online. Berbagai terobosan dilaksanakan agar pembelajaran tetap berjalan dengan baik. MIN 3 Banjarnegara, berinovasi dengan mengembangkan pembelajaran Daring melalui E-Learning.
Hal tersebut menuntut tenaga pendidik harus siap bergelut dengan digitalisasi pembelajaran. Untuk menunjang kegiatan pembelajaran tersebut madrasah mengadakan 10 Unit PC All In One dan 1 Unit LCD dari dana Dipa tahun anggaran 2021.
“Sebelumnya MIN 3 Banjarnegara telah memiliki 10 unit komputer, tetapi karena kebutuhan jumlah yang ada belum mencukupi maka perlu menambah 10 unit lagi, ” ungkap Dani Restiadji, selaku Kepala Madrasah saat di konfirmasi Jumat ini (12/3).
Oleh karena itu madrasah menganggarkan dana BOS Dipa untuk pembelian Komputer karena dimasa mendatang guru dituntut untuk beradaptasi dengan sistem digital disemua lini termasuk bidang pendidikan, mulai pembelajaran daring, persiapan media pembelajaran yang lebih bervariasi.
“Dan sistem informasi kehumasan yang semakin penting dan strategis keberadaannya di era digital ini, serta mendukung pengembangan dan penguatan E-Learning Madrasah,” imbuhnya.
Kepala Madrasah berharap dengan hadirnya komputer ini kegiatan pembelajaran melalui E-Learning dapat berjalan lebih maksimal. Disamping itu kita akan menghadapi model Assesment berbasis komputer sehingga fasilitas seperti komputer, wifi dan server sangat di butuhkan.
Dan pada akhirnya nanti setelah Pembelajaran Tatap Muka dapat digunakan oleh siswa dalam kegiatan pengembangan diri dalam kegiatan Assesment Online, pungkasnya.(Ind/mnh)