Banjarnegara – Dalam rangka persiapan Madrasah Adiwiyata tahap ke dua MTs Negeri 2 Banjarnegara mulai melakukan penataan kembali beberapa sarana prasarana yang ada. Sebelum ke pembenahan berbagai macam hal yang berkaitan dengan madrasah Adiwiyata, Kepala Madrasah melakukan koordinasi dengan para wakil kepala Madrasah dan stake holder yang ada.
Pada hari Jumat (24/2) Kepala MTs Negeri 2 Banjarnegara, Ratna ayu Kartika wulan menyampaikan beberapa hal dalam meeting yang digelar bersama Kepala Tata Usaha dan wakil kepala madrasah serta bendahara yang ada baik bendahara komite maupun bendahara DIPA.
“Dalam rangka persiapan Madrasah Adiwiyata Tingkat Provinsi ini, kita harus mempersiapkan diri dimulai dari administrasi tapi sebelumnya kita harus mempersiapkan personil kepanitiaan yang ada, karena sudah banyak yang berganti disebabkan ada personil yang mutasi tugas dan ada juga yang harus ganti posisi sehingga benar-benar menguasai hal yang menjadi tugas tanggung jawabnya. Selain itu dari segi sarana prasaran juga harus dipersiapkan karena sudah banyak alat-alat yang mulai tidak berfungsi dengan baik sehingga perlu pembenahan dan diservis sehingga bisa digunakan kembali.” ucapnya tegas dan serius.
Wakil kepala madrasah urusan Sarana Prasarana Sudarto menambahkan terkait dengan strategi yang harus dilaksanakan.
“Ada beberapa personil yang harus diganti dikarenakan ada yang pindah tugas dan harus digantikan oleh personil yang ada di madrasah, hal ini harus betul-betul dicari personil yang menguasai di bidang yang tadinya belum pernah dilaksanakan oleh personil baru. Masing-masing koordinator diambilkan dari guru mapel yang berkaitan maupun guru yang bisa terjun langsung di bidang yang akan dipegang olehnya sehingga diharapkan nantinya bidang tersebut benar-benar dipegang oleh orang yang mengetahui seluk beluk bidang tersebut.” jelasnya.
Nur Farida sebagai wakil kepala madrasah bidang kesiswaan ditugaskan untuk memegang Pengkaderan peserta didik seperti yang disampaikan oleh ketua Adiwiyata MTs Negeri 2 Banjarnegara Sudarto.
“Waka Kesiswaan ini diberi tugas untuk menjadi koordinator bidang pengaderan karena dalam keseharian bertemu langsung dengan peserta didik, sehingga diharapkan nantinya akan dapat menyiapkan peserta didik untuk menjadi duta-duta Adiwiyata baik di lingkungan Madrasah maupun lingkungan masyarakat mereka sendiri.” pungkas Sudarto penuh harap. (nf/swp)